VIRAL BOCIL 9 Tahun di Bandung Korban Pelecehan, Polisi Masih Sulit Ungkap Terduga, Kasus Sejak Oktober 2021

10 Januari 2022, 17:10 WIB
Akhirnya! 8 Pelaku Pelecehan Seksual dan Bullying Terhadap MS Dipastikan Tidak Bekerja Lagi di KPI /Pikiran-Rakyat

KALBAR TERKINI - VIRAL BOCIL 9 Tahun di Bandung Korban Pelecehan, Polisi Masih Sulit Ungkap Terduga, Kasus Sejak Oktober 2021.

Kinerja kepolisian khususnya Polresta Bandung dipertaruhkan, kali ini terkait kasus pelecehan seksual dengan korban anak-anak di bawah umur. 

Pasalnya, hingga hari ini terduga pelaku masih dalam proses pencarian kepolisian dan belum menemukan titik terang.

Baca Juga: Kronologi Pelecehan Anak Dibawah Umur Oleh Sekelompok Orang di Bandung

Dilansir Kalbarterkini.com dari PikiranRakyat.com, dugaan pelecehan anak tersebut sempat menggegerkan warga Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung pada Jumat 15 Oktober 2021.

Dari pengakuan aparat, RT setempat mengaku telah menerima beberapa laporan warganya diduga dilecehkan oleh terduga berinisial CC.

Semua korban adalah anak-anak dengan usia rata-rata 9 tahun dan berstatus pelajar.

Baca Juga: Viral Pelecehan Anak Dibawah Umur Oleh Sekelompok Orang di Bandung

Sementara tersangka yang saat ini tidak diketahui keberadaanya adalah seorang penjahit asal Garut.

Salah satu orangtua diduga korban pelecehan berinisial R mengatakan, tersangka masih tetangga, bahkan rumahnya berdempetan.

Kejadian kelam yang menimpa anak perempuannya masih berusia 9 tahun itu, pertama diketahui pada Jumat, 15 Oktober 2021.

Baca Juga: Viral Video Mahasiswi Unsri Korban Pelecehan Dosen Dicoret Ikut Yudisium, Begini Tanggapan Pihak Kampus

Ketika itu, korban pulang bermain dari rumah temannya, yakni anak tersangka, sekitar pukul 09.00 WIB.

Ketika itu orangtua korban mencurigai gerak jalan anaknya itu yang tidak biasa. Setelah ditanya, sang anak malah ketakutan.

Belum juga terjawab kecurigaan pada diri sang anak, orangtua korban melihat darah pada bagian belakang celana.

Baca Juga: Viral Video Mahasiswi Unsri Korban Pelecehan Dosen Dicoret Ikut Yudisium, Begini Tanggapan Pihak Kampus

Kaget dengan apa yang dilihat, orangtua korban menanyai anaknya tentang noda darah di celana bagian belakang.

Awalnya sempat terdiam dan memperlihatkan wajah ketakutan, tapi setelah dipaksa, korban akhirnya mengaku baru saja dilecehkan oleh lelaki yang tak lain tetangganya sendiri.

"Kejadian sudah lama, 15 Oktober 2021. Awalnya curiga terlihat ada darah di bagian belakang celana anak," kata si orangtua korban pada Pikiran-Rakyat.com pada Senin, 10 Januari 2022.

Baca Juga: Kronologi Tewasnya Novia Widyasari, Viral Beredar Foto Pria Inisial R Dalang Kasus Pelecehan Seksual

Orangtua korban sudah melaporkan hal tersebut pada RT dan aparat kepolisian setelah penemuan hal mencurigakan tersebut.

Tersangka saat itu langsung dipanggil RT dengan disaksikan warga setempat. Kepada RT tersangka mengakui memang kerap memeluk, memangku, hingga mencium korban.

Akan tetapi, tersangka mengelak jika sampai mencabuli korban. Pernyataan tersangka ini langsung dibantah orangtua korban.

Korban mengaku alat kelaminnya dimainkan oleh tersangka, bahkan bukan sekali dua kali melainkan beberapa kali.

Baca Juga: Imingi Diamond Free Fire, Predator Seks Bidik ABG Sebagai Target Pelecehan Seksual, Minta Video Call Seks

Tersangka saat itu masih menolak hingga bersumpah atas nama Tuhan. Ketika itu orangtua melapor ke kepolisian Polsek dan Polrestabes Bandung.

Saat menunggu proses laporan, RT masih mengamankan tersangka yang saat itu berjanji tidak akan meninggalkan rumah selama belum ada kejelasan.

Pihak RT pun mengamini dan warga mencoba menahan emosinya lantaran tersangka berjanji tidak akan kabur.

Baca Juga: Imingi Diamond Free Fire, Predator Seks Bidik ABG Sebagai Target Pelecehan Seksual, Minta Video Call Seks

"Minggu pagi tanggal 17 Oktober 2021, ada tetangga melihat tersangka CC pergi subuh-subuh," kata orangtua korban.

Baca Juga: Pria Muslim di India Dikeroyok Anggota Partai, Disuruh Jilat Ludah di Jalanan

Semenjak saat itulah, tersangka hingga saat ini tak pernah kembali dan diduga kabur.

Baca Juga: Gereja Katolik Prancis Hadapi Kasus Pelecehan Seksual 330 Ribu Anak oleh Imam Sejak Tahun 1950

Dari pengakuan RT dan orangtua korban, tersangka CC ini diduga telah melakukan tindak pencabulan pada 4 anak-anak.

"Bukan anak saya aja ternyata korbannya. Tapi banyak, yang mengadu ke RT empat anak," kata orangtua korban.***

 

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler