Sejarah 4 April, Wilopo Terpilih Sebagai Perdana Menteri dan Sultan Hamengkubuwono IX Menhan

- 4 April 2021, 12:46 WIB
Wilopo (kiri) dan susunan Kabinetnya (kanan)
Wilopo (kiri) dan susunan Kabinetnya (kanan) /ISTIMEWA/YOUTUBE

Kabinetnya pun pada akhirnya jatuh sebagai akibat Peristiwa 17 Oktober 1952, karena ketidakpuasan kalangan militer terhadap debat berkepanjangan dalam parlemen sehingga tokoh-tokoh Angkatan Darat memaksa Presiden membubarkan kabinetnya.

Selain sejarah tersebut, berikut sejarah lain yang tercipta tanggal 4 April.

1968 - Martin Luther King dibunuh di MemphisTennessee saat akan memimpin demonstrasi menentang upah rendah dan kondisi kerja yang buruk dari para pekerja sanitasi.

Martin Luther King Jr. (15 Januari 1929 – 4 April 1968) adalah pendeta Baptis dan aktivis Amerika Serikat yang menjadi juru bicara dan pemimpin gerakan hak sipil tahun 1954 sampai 1968.

Ia dikenal karena menuntut hak sipil dengan cara non-kekerasan dan ketidakpatuhan sipil sesuai ajaran Kristen dan terinspirasi oleh aktivisme damai Mahatma Gandhi.

King memimpin boikot bus Montgomery tahun 1955. Pada tahun 1957, ia menjadi presiden pertama Southern Christian Leadership Conference (SCLC).

Di SCLC, ia memimpin perjuangan melawan segregasi 1962 di Albany, Georgia dan membantu unjuk rasa damai di Birmingham, Alabama, tahun 1963.

Ia turut menyelenggarakan March on Washington tahun 1963; di sana ia menyampaikan pidato "I Have a Dream".

Pada tanggal 14 Oktober 1964, King dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian atas jasanya melawan kesenjangan ras melalui perlawanan damai.

Tahun 1965, ia ikut memimpin pawai Selma ke Montgomery. Tahun selanjutnya, ia dan SCLC membawa gerakan ini ke Chicago untuk menyoroti persoalan segregasi perumahan.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Wikipedia.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah