KALBAR TERKINI – Dikabarkan semakin dekat dengan Liga Inggris, nama Ronaldo kini menjadi sejarang bagi Serie A Italia khususnya Juventus.
Pemain Juventus tersebut kini mencatatkan diri sebagai pemain dengan gol terbanyak Serie A musim 2020/21.
Tak hanya di Serie A, Ronaldo juga sudah mencatatkan prestasi yang sama di Liga Premier Inggris, dan La Liga Spanyol untuk musim yang berbeda.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Pimpin Timnas Portugal di Piala Eropa 2020, Misi Besar Pertahankan Gelar
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari ESPN pemain berusia 36 tahun itu mencetak 29 gol saat Bianconeri menyelesaikan musim di tempat keempat.
Sayangnya, Inter Milan lebih berhak memenangkan gelar Serie A, mengakhiri dominasi sembilan tahun Juve.
Pada musim ketiga Ronaldo di Italia, ia memenangkan perlombaan Capocannoniere untuk pertama kalinya setelah mencetak 21 gol pada 2018-19, yang berada lima di belakang Fabio Quagliarella.
Di tahun berikutnya seanyak 31 gol mengikuti pemenang Sepatu Emas Eropa Ciro Immobile dengan hal yang sama.
Secara total, ia telah mencetak 81 gol Serie A dalam 97 penampilan dan total 101 dari 102 pertandingan.
Baca Juga: Ronaldo Sumbang Gaji ke Palestina Guna Beli Roket untuk Bombardir Israel? Ini Penjelasan Rincinya
Ronaldo memenangkan penghargaan Serie A Footballer of the Year berturut-turut pada 2019 dan 2020.
Ronaldo adalah pencetak gol terbanyak Liga Premier pada 2007-08 saat di Manchester United dengan 31 gol, yang membantunya memenangkan Ballon d'Or pertamanya akhir tahun itu.
Dia mencetak 42 gol di semua kompetisi saat United memenangkan liga dan Liga Champions pertama Ronaldo .
Secara total, ia mencetak 118 gol dalam 292 penampilan untuk United sebelum pergi untuk bergabung dengan Real Madrid pada 2009. Selama di Inggris, ia dua kali memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Tahun Ini dan Penulis Sepakbola pada 2006-07 dan 2007-08.
Baca Juga: Atalanta VS Juventus Akhir Pekan, Laga Berkelas Tanpa Mega Bintang Ronaldo
Ronaldo memenangkan trofi Pichichi untuk pencetak gol terbanyak La Liga dalam tiga kesempatan.
Pertama pada musim 2010-11, ketika ia mencetak 40 gol saat Madrid finis kedua di bawah Barcelona , tetapi memenangkan Copa del Rey - trofi pertamanya di Spanyol .
Dia kembali menjadi pencetak gol terbanyak pada 2013-14 saat dia mencetak 31 gol.
Musim itu, dia memenangkan Liga Champions dan penghargaan Ballon d'Or untuk kedua kalinya dalam karirnya.
Itu juga satu-satunya saat dia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik La Liga.
Baca Juga: Dybala dan Ronaldo Kawal Kemenangan Juventus 2:1 Atas Napoli
Pada musim berikutnya, ia kembali memenangkan Pichichi setelah mencetak 48 gol, tetapi gagal meraih Ballon d'Or saat Lionel Messi membantu Barca meraih treble La Liga, Copa dan Liga Champions.
Ronaldo meninggalkan Madrid ke Juventus pada 2018 sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Los Blancos dengan 450 gol dalam 438 penampilan.
Di La Liga, dia mencetak 311 gol hanya dalam 292 pertandingan. Dia juga memenangkan Liga Champions empat kali bersama Madrid.
Pemain internasional Portugal ini juga merupakan pencetak gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions dengan 134 gol.
Dia juga telah menjadi pencetak gol terbanyak dalam tujuh edisi berbeda - lebih banyak dari pemain lainnya.
Ronaldo telah memenangkan Sepatu Emas Eropa pada empat kesempatan (yang terakhir datang pada 2014-15), yang kedua setelah Messi, yang memiliki enam.***