Hal ini disebabkan karena kondisi pandemik Covid 19 yang masih menyelimuti tanah air.
“Dalam kegiatan ini kami tidak bisa membawa murid ikut serta, dikarenakan sekarang kita masih dalam kondisi pandemik.
Hanya beberapa guru yang menjadi tim yang ikut serta menyerahkan bantuan berupa sembako,” kata Syafariah.
Dia mengharapkan dengan penyaluran infaq dan sekedah dari murid dan guru SD Muhammadiyah1 Ketapang ini, dapat menumbuhkan rasa peduli dan empati pada anak yatim.
“Dan saya berharap dengan di salurkan nya infak sedekah siswa dan guru ini ke panti - panti asuhan dapat menumbuhkan kepekaan, peduli untuk berbagi serta rasa sosial dan empati mereka terhadap anak yatim dan kaum duafa,” tutupnya.***
Foto-Foto kegiatan penyaluran bantuan dan silaturahmi SD Muhammadiyah 1 Ketapang, Kalimantan Barat: