Ketua Satgas Covid-19 Optimis pada 17 Agustus RI Bebas Virus Corona

- 19 Februari 2021, 07:59 WIB
DONI MONARDO - Ketua Satgas Penanganan Covdi-19, Letjen TNI Doni Monardo.
DONI MONARDO - Ketua Satgas Penanganan Covdi-19, Letjen TNI Doni Monardo. /Kalbar Terkini/Mulyanto Elsa

JAKARTA, KALBAR TERKINI - Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo menargetkan pandemi corona di Indonesia dapat terkendali pada 17 Agustus 2021.

Doni menyatakan, target ini dapat dicapai jika ada kebijakan pemerintah yang tepat dan masyarakat ikut terlibat dalam penanganan pandemi Covid-19.

Target bebas Covid-19 pada 17 Agustus 2021 ini, disampaikan sang Kepala Badan Nasional Peanggulangan Bencana (BNPB) ini, saat Rapat Koordinasi Satgas Covid-19 beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Kampanyekan PPKM, Upaya Koramil Matan Hilir Utara Bersama Instansi Terkait Tekan Penyebaran Covid-19

Seperti dilansir dari https://covid19.go.id/, Doni menargetkan Indonesia bisa bebas dari virus corona saat perayaan 17 Agustus 2021.

"Target kita adalah pada perayaan 17 Agustus yang akan datang, maka kita betul-betul harus bebas dari COVID. Artinya, dalam posisi yang dapat dikendalikan," ucap Doni.

Doni menilai kepatuhan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan menjadi kunci penting agar Indonesia bisa terbebas dari COVID-19.

Ia juga meminta keterlibatan masyarakat untuk bersama mencari solusi dan mematuhi aturan-aturan PPKM mikro di wilayahnya masing-masing.

covdBaca Juga: Dua Anaknya Positif Covid-19, Krisdayanti Minta Tetap Jaga Kebugaran Tubuh

Menurut Juru bicara Satgas Covid-19, Prof Wiku Adisasmito, kondisi penanganan kasus corona beberapa hari terakhir memang sudah menunjukkan tren positif. Sehingga, bukan tidak mungkin Indonesia bisa segera keluar dari pandemi corona.

"Terdapat berbagai indikator yang kita lihat dalam pengendalian pandemi COVID-19, seperti kasus positif, kasus aktif, tingkat kesembuhan dan kematian," ungkap Wiku dalam konferensi pers, pada Kamis, 18 Februari 2021.

Wiku menyakini, jika dalam beberapa waktu ke depan indikator-indikator ini menunjukkan data yang positif, serta didukung peran serta masyarakat patuh protokol dan partisipasi vaksinasi, ini menjadi pertanda positif, bahwa Indonesia dapat secara bertahap keluar dari pandemi Covid-19.

Menurut Wiku, berbagai langkah percepatan penanganan pandemi Covid-19 tengah dilakukan pemerintah.

Baca Juga: Tenang Divaksin Covid-19 Tahap 2, Danrem 121/ABW: Santai Disuntik Istri Sendiri

Mulai dari menerapkan PPKM berskala mikro di tingkat desa dan kelurahan, hingga penegakan disiplin yang lebih tegas bagi pelanggar protokol kesehatan.

Selain itu, upaya 3T (testing, tracing, treatment) juga semakin digencarkan dengan melibatkan TNI dan Polri di tiap-tiap wilayah.

Dengan harapan, pelaksanaan 3T berjalan lebih tepat sasaran, dan meningkatkan kesembuhan pasien corona.

"Lalu untuk mendeteksi dan memetakan apa yang terjadi di masyarakat, khususnya pada infeksi Covid-19, maka diperlukan upaya 3T yang dilakukan secara bergotong royong, baik tenaga kesehatan maupun TNI. Polri di posko kabupaten kota," tuturnya.

Di sisi lain, pemerintah juga akan terus memastikan fasilitas dan ketersediaan tenaga kesehatan. Sehingga, perawatan pasien corona di rumah sakit dapat dilakukan lebih maksimal lagi.

"Langkah lainnya adalah mengakselerasi program vaksinasi yang sekarang sedang dilakukan dan memasuki tahap kedua. Melalui vaksinasi nasional, diharapkan dapat terbentuk kekebalan komunitas sehingga semakin banyak masyarakat terlindungi dari Covid-19," tutup Wiku. ***

Editor: Ponti Ana Banjaria


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x