Network
KALBAR TERKINI - Kebakaran hebat yang terjadi di Pulau Maui, Hawaai menyisakan kisah-kisah perjuangan para penyintas untuk bisa selamat dan bertahan hidup dari api yang datang dengan cepat dan tiba-tiba tersebut.
Seorang wisatawan bernama Sierra Vega menceritakan bagaimana dia dan keluarganya berencana menghabiskan liburan 10 hari di Pulau Maui.
Beranggotakan 5 orang, keluarga ini tiba di Maui pada Selasa, 8 Agustus 2023 pagi waktu setempat dan menginap di Honua Kai Resort & Spa di Lahaina.
Rabu sekitar pukul 3.30 pagi waktu setempat, alarm berbunyi di hotel dan semua tamu harus mengungsi.
Baca Juga: 4 Anime Populer Tahun 2023, Rekomendasi Untuk Rebahan Diakhir Pekan, Suka Spy x Family?
"Tidak ada yang memberi kami petunjuk ke mana harus pergi. Asapnya tidak terlihat buruk dari hotel, tapi begitu kami sampai di jalan, api warnanya merah murni," kata Sierra Vega, seperti dilansir USA Today.
Menurutnya, keadaan saat itu sangat menegangkan karena menavigasi satu jalan keluar dari Lahaina tanpa lampu jalan atau layanan seluler.
Vega sekeluarga kemudian mencoba mencari hotel lain, tetapi semuanya sudah dipesan.
Pagi harinya, keluarga tersebut tiba di tempat penampungan darurat di War Memorial Gymnasium di Wailuku.
Lompat ke Laut atau Terbakar
Sementara itu, Ydriss Nouara dan tetangganya Damon McDonough melompat ke laut untuk menghindari kobaran api yang melanda Lahaina.
Mereka menghabiskan tiga jam berpegangan di dermaga sebelum diselamatkan oleh kapal penjaga pantai.
