NARA, KALBAR TERKINI - Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe (67) tewas ditembak tak lama usai berpidato di Prefektur Nara, Jepang barat, Jumat, 8 Juli 2022.
Tewasnya PM paling lama dalam sejarah Jepang yang mengundurkan diri pada 2020 ini menepis julukan bahwa Jepang adalah negara teraman di dunia.
Pelaku penembakkan adalahs eorang mantan Angkatan Darat Jepang, yang tidak menyukai kepemimpinan tokoh politik konservatif itu.
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari The Associated Press, Jumat malam ini, Abe, tokoh konservatif yang memecah belah, dan salah satu tokoh paling kuat dan berpengaruh di negaranya ditembak dari belakang.
Penembakan terjadi beberapa menit setelah Abe memulai pidatonya di Nara. Dia diterbangkan ke rumah sakit untuk perawatan darurat, tetapi tidak bernapas, dan jantungnya berhenti.
"Abe kemudian dinyatakan meninggal meskipun dilakukan perawatan darurat termasuk transfusi darah besar-besaran," kata pejabat rumah sakit.
Polisi menangkap tersangka pria bersenjata di lokasi serangan yang mengejutkan banyak orang di Jepang.
Padahal, Jepang adalah salah satu negara teraman di dunia, yang memiliki beberapa undang-undang kontrol senjata paling ketat di mana pun.
Baca Juga: Kishida Kobarkan Militerisme Jepang: Genjot Anggaran Militer untuk Hadapi Rusia dan China