Network
KIEV, KALBAR TERKINI - Presiden Volodymyr Zelenskyy berharap Indonesia dapat memperkuat koalisi melawan Rusia untuk mengembalikan kedaulatan Ukraina.
Hal ini disampaikan oleh Zelenskyy dalam pernyataan pers terkait kunjungan kerja Presiden Joko 'Jokowi' Widodo di Istana Maryinsky, Kiev, Ibukota Ukraina, Rabu 29 Juni 2022 waktu setempat.
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari YouTube Sekretariat Negara RI, Zelenskyy menyatakan bangga atas kedatangan Presiden Indonesia bersama rombongan.
Baca Juga: Menlu Ukraina Dmytro Kuleba dan Retno Marsudi Teken Perjanjian Kunjungan Bebas Visa
Jokowi juga disebut sebagai Kepala Negara pertama di Asia yang berkunjung ke Ukraina setelah invasi Rusia ke negaranya sejak 24 Februari 2022.
"Ini luar biasa...Keberanian Anda di dunia internasional, sangat tinggi, di mana Indonesia adalah negara terkuat di ASEAN, dan Indonesia adalah Presidensi KTT G-20 Tahun 2022," katanya.
Sementara koran Pemerintah Ukraina, Ukrinform melaporkan, Zelensky berterima kaih atas undangan langsung dari Jokowi untuk menghadiri KTT G-20 di Bali, November 2022.
Hanya saja, jadi-tidaknya Zelensky menghadiri KTT, tergantung pada situasi keamanan di Ukraina serta komposisi peserta dalam acara tersebut.
“Saya berterima kasih, Pak Presiden, atas undangan pribadi Anda agar saya ambil bagian dalam KTT G20.
Tentu saja, saya menerima undangan ini. Partisipasi Ukraina akan tergantung pada situasi keamanan di Ukraina dan komposisi peserta KTT,” kata Zelensky.
Sementara masih dari YouTube Sekretariat Negara RI, Jokowi menyampaikan bahwa kunjungannya ke Ukraina merupakan perwujudan kepedulian masyarakat Indonesia untuk Ukraina.
"Saya sampaikan ke Presiden Zelenskyy bahwa kunjungan ini saya lakukan sebagai manifestasi kepedulian Indonesia terhadap situasi di Ukraina," ujar Jokowi.
Saat menyampaikan pernyataan pers bersama Zelenskyy usai pertemuan, Jokowi menegaskan posisi Indonesia mengenai pentingnya penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah.
Baca Juga: Wujudkan Pasific Elevation, Tantowi Yahya Ungkap Misi Besar Presiden Jokowi di Kawasan Asia Pasific
Meskipun masih sangat sulit dicapai, Jokowi juga tetap menyampaikan pentingnya penyelesaian damai, dan mengatakan bahwa spirit perdamaian tidak boleh pernah luntur.
"Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera," imbuhnya. ***
