ISTANBUL, KALBAR TERKINI - Pangeran Andrew (62) kembali mencemarkan Kerajaan Inggris.
Usai kasus penyerangan seksualnya di AS, putra Ratu Elizabeth II ini dilaporkan terlibat dalam kasus penipuan.
Ironisnya, selain melibatkan seorang pria Turki, kasus ini juga melibatkan istri seorang pria yang dihukum karena terorisme di Turki.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Tinggalkan Istana Buckingham Selamanya, Pindah ke Kastil Windsor
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari koran Turki, Daily Sabah, Jumat, 1 April 2021, wanita ini sempat meminta bantuan Andrew untuk mengamankan paspor Inggris-nya.
Pangeran juga menerima sejumlah besar uang dari seorang pengusaha Turki, yang diidentifikasi sebagai Selman Türk, yang kemudian dituduh melakukan penipuan oleh Nebahat Işbilen, menurut dokumen pengadilan.
Nebahat Ibilen adalah istri Ilhan Işbilen, mantan anggota parlemen Turki, yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dua tahun lalu karena hubungannya dengan Kelompok Teror Gülenist (FETÖ).
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Idap Covid-19: Ini Prediksi Memilukan yang Bikin Rakyat Inggris Menangis
Andrew sendiri tidak dituduh melakukan kesalahan, tetapi tuduhan itu membawa publisitas baru yang tidak diinginkan setelah dia menyelesaikan klaim sipil AS atas serangan seksual.