Network
KALBAR TERKINI – Rusia perang terhadap Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mendeklarasikan hal tersebut, Rabu, 23 Februari 2022.
Bom pun diluncurkan Rusia dan memborbardir kota-kota besar Ukraina, seperti Kramatorsk, Kharkiv, Odessa, Mariupol, dan ibu kota Kiev.
Operasi militer khusus yang dilakukan Rusia vs Ukraina, diklaim Putin sebagai langkah untuk demiliterisasi Ukraina.
Baca Juga: Gereja Katolik Prancis Hadapi Kasus Pelecehan Seksual 330 Ribu Anak oleh Imam Sejak Tahun 1950
Perang tersebut pun menarik perhatian dunia. Banyak tokoh dan petinggi negara ikut menanggapi situasi panas tersebut.
Satu diantaranya adalah Presiden Amerika Serikat Joe Biden.
Melalui pernyataan resminya, Biden mengatakan bahwa serangan yang dilakukan oleh Rusia ke Ukraina, tidak beralasan dan tidak dapat dibenarkan.
Baca Juga: Lars Vilks Pembuat Kartun Nabi Muhammad Tewas Kecelakaan di Swedia
“Presiden Putin telah memilih perang yang direncanakan, yang akan membawa bencana hilangnya nyawa dan penderitaan manusia.”
“Rusia sendiri yang bertanggung jawab atas kematian dan kehancuran yang akan ditimbulkan oleh serangan ini.”
