KALBAR TERKINI - Jerinx SID kembali kembali menghebohkan jagat maya setelah menyinggung Nazwa Shihab tentang Covid 19.
Bermula dari Nazwa Shihab yang mengunggah video dr. Tompi yang menceritakan tentang ibunya yang meninggal dunia setelah terpapar Covid.
“Cerita dr. Tompi saat Ibunda Wafat karena Covid-19. Dokter Tompi berbagi pengalaman tentang mendiang ibundanya yang meninggal akibat Covid-19.
Baca Juga: Pernah Dipolisikan Tim Kepresidenan, Berikut Profil Jurnalis Najwa Shihab
Tompi juga mengeluhkan tentang ketidaksiapan fasilitas kesehatan di daerah dalam menangani pasien Covid-19," tulis akun Mata Najwa yang dikutip KalbarTerkini.com melalui Instagramnya @matanajwa dua hari lalu.
Ia pun menceritakan masih ada orang yang tidak percaya dengan keberadaan virus ini, bahkan saat ibundanya berpulang karena COVID 19,” lanjut akun Mata Najwa.
Jerinx pun lantas mengomentari unggahan tersebut dan menuding Najwa Shihab sebagai corong globalis.
“CORONG GLXBALIS @najwashihab GAK AKAN BERANI UNDANG YANG TAK SENARASI NAMA AJA UDAH @narasi.tv @narasinewsroom – BASI!,” tulis Jerinx melalui akun pribadinya @jrxsid.
Baca Juga: Pasien OTG Covid 19 Suramadu Tidur di Lantai, Begini Jawaban Dinkes Jatim
Dalam unggahan terbarunya, suami Nora Alexandra ini mengaku paham betul bahwa jurnalisme harus netral.
Ia pun menyayangkan sejak pandemi Najwa Shihab tidak menyajikan pemberitaan yang berimbang.
“Sayangnya sejak pandemi ini mbak @najwashihab TIDAK PERNAH SEKALIPUN mengundang narasumber yang TIDAK senarasi dengan narasi ‘resmi’ para entitas global,” tulis Jerinx melalui Instagramnya Jumat, 25 juni 2021.
Menurutnya banyak tokoh-tokoh yang menyuarakan narasi berbeda dari narasi resmi versi globalis, seperti yang disuguhkan Najwa Shihab.
Baca Juga: Pasien OTG Covid 19 Suramadu Tidur di Lantai, Netizen: Penjara Pak Setya Lebih Nyaman
Jerinx mencontohkan Satu di antara tokoh itu adalah Jendral Dharma Pongrekun @pongrekundharma88 dari divisi Siber Indonesia.
Dharma Pongrekun merupakan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Pria kelahiran Palu, Sulawesi Tengah pada 12 Januari 1966 ini memiliki karir cemerlang di kepolisian.
Dharma juga tercatat sebagai staf pengajar utama di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdikpol Polri ini adalah penerima anugerah Adhi Makayasa, gelar kehormatan yang diberikan kepada lulusan terbaik Akpol dan akademi militer (akmil).
Nama Dharma Pongrekun mendadak jadi perbincangan di tengah pandemi corona usai videonya tentang sistem global mencuri perhatian netizen.
Penulis buku 'Indonesia dalam Rekayasa Kehidupan' ini menuturkan fenomena yang sedang terjadi saat ini.
Warga dunia digiring menuju pada pada satu sistem dunia yang dikenadlikan oleh elite global.
“Beliau ini bukan orang sembarangan, posisi beliau di jakarta. Tidakkah kalian merasa ‘aneh’ hingga kini mbak Najwa tidak berusaha mengundang beliau? Ada apa denganmu mbak?,”
“Ayolah rakyat butuh keimbangan informasi, undanglah sosok-sosok seperti Jendral Dharma, Mantan Menkes ibu @siti_fadilah_supari, Doktor @ichsanuddinnoorsy.official, atau dokter @drslsimonspkk ke acara mbak,” tulis Jerinx. ***