KALBAR TERKINI - suasana hutan kian mencekam, setiap sudut pohon seakan hidup dan mengamati mereka, Sri merasa kecil di tempat ini
"aku masih ingat, anak kecil, cantik, ceria, belum punya dosa"
"seperti baru kemarin rasanya, tapi sekarang, anak kecil itu terbaring sakit, melawan kodrat nyawanya, hanya karena santet dari manusia biadab!!"
wajah mbah Tamin menegang, kosakata kalimatnya seperti penuh amarah, membuat Sri dan yg lain begidik ngeri.
"anak kecil itu Dela, dia yg di kamar"
"SANTET?" ucap Sri dan yg lain bersamaan
wajah Sri dan yg lain semakin menegang
"iya, karena itu dia disemebunyikan di sini, biar bisa bertahan, sampai ketemu cara memasang santetnya"