Network
KALBAR TERKINI – Bicara tentang kuliner khas, tak lengkap rasanya bila tak mencoba makanan yang satu ini.
Ketupat Colet, satu di antara berbagai macam makanan Melayu Ketapang, Kalimantan Barat yang mempunyai cita rasa yang menggugah selera.
Ketupat Colet ini, khas dijumpai saat hari raya tiba, baik Idul adha atau pun Idul Fitri.
Baca Juga: Mari Berkenalan Dengan Bakwan Pontianak, Makanan Kaki Lima yang Menjadi Kegemaran Elite Ibukota
Tak jarang disajikan untuk menyambut tamu istimewa atau syukuran.
Saat syuting My Trip My Adventure edisi Ketapang misalnya, Dion Wiyoko dan rombongan disambut dengan sajian ini.
“Ini namanya ketupat colet, karena makannya dicolet ya,” kata Dion sambil tertawa saat itu.
Dia pun tampak lahap menikmati kuliner khas Ketapang, Kalimantan Barat ini.
Ketupat colet ini tidak berbeda dengan ketupat pada umumnya, yang unik adalah cara penyajian dan memakannya.
Baca Juga: Rekomendasikan Bipang Ambawang Oleh-oleh Lebaran, Presiden Jokowi Bikin Gaduh Netizen Tanah Air
Ketupat disajikan dengan sejenis rendang yang dimasak tidak terlalu kering (seperti Kalio), sedangkan cara menikmatinya adalah dengan dicolet atau dicocol.
Daging ayam atau sapi yang digunakan untuk rendang, dipotong kecil-kecil dan dimasak hingga lembut.
Cita rasa rendang yang sedikit pedas dan manis dipadankan dengan ketupat membuat lidah tak mau berhenti mengecap.
Dijamin satu ketupat saja tidak akan cukup, karena ketupat colet ini sungguh enak dan nagih saat dimakan.
Selain dengan rendang, ketupat colet ini juga bisa dinikmati bersama opor atau sambal Ale-ale.
Baca Juga: Opor Ayam Sajian Wajib Pendamping Ketupat, Berikut Resep dan Cara Memasaknya Lengkap
Ale-ale ini juga khas Ketapang bahkan sudah menjadi icon kota ini. Ale-ale itu sejenis kerang yang banyak ditemukan di pantai daerah Ketapang, Kalimantan Barat.
Selain sambal, Ale-ale juga bisa dijadikan serudeng, pokoknya paket komplit deh, tinggal menyesuaikan dengan selera kita.
Ketupat dengan rendang, opor atau pun sambal/serundeng Ale-ale tinggal pilih saja, asal makannya harus dicolet ya alias dicocol.
Setiap orang yang akan menikmati ketupat colet ini, akan disuguhkan piring kecil berisikan rendang, opor atau sambal Ale-ale yang kuahnya kental.
Rasanya sedikit manis pedas, sedangkan ketupatnya disajikan dengan nampan terpisah.
Bagi yang belum pernah mencoba, ayo berburu makanan khas ini, kalau di Ketapang sangat mudah dijumpai di warung-warung yang menjual sarapan pagi, karena makanan ini juga cocok untuk dinikmati pagi hari.
Ketupat colet juga bisa dibuat sendiri di rumah, siapkan saja ketupatnya, lalu masak rendang, opor atau sambal.
Ingat, untuk memotong dagingnya kecil-kecil ya, supaya mudah untuk dicolet.***
