KALBAR TERKINI - Makan dan minum disiang hari dibulan Ramadan jelas membatalkan puasa, lalu adakah perkara lain yang membuat puasa tidak sah atau batal?
Perkara dibawah ini adalah perbuatan yang membatalkan puasa baik itu disengaja atau tidak.
Apakah itu? Berikut perkara yang membuat puasa tidak sah atau batal adalah:
1. Makan dan Minum
Baca Juga: Apakah Sikat Gigi Disiang Hari Bikin Batal Puasa? Boleh Asalkan
2. Muntah dengan sengaja
3. Haid dan Nifas
Haid atau menstruasi adalah suatu kondisi yang dialami wanita setiap bulannya, dimana keluarnya darah dari vagina.
Sementara nifas adalah darah yang keluar dari rahim yang disebabkan melahirkan atau setelah melahirkan.
Darah nifas keluar selama 40 hari setelah melahirkan. Selama masa nifas, seorang perempuan dilarang untuk salat, puasa, dan berhubungan intim dengan suaminya.
4. Jima'
Jima' adalah hubungan seksual, terkadang juga memiliki arti umum, dimana setiap persetubuhan dan atau keadaan yang menyerupai bersetubuh (semisal keduanya sudah dalam posisi bersetubuh tetapi belum penetrasi) bagi kebanyakan orang sudah dikatakan bersetubuh.
5. Keluar dari Islam (murtad)
6. Keluar air mani
Air mani adalah cairan yang membawa sel-sel sperma yang dikeluarkan oleh organ-organ seksual jantan.
Fungsi utama mani adalah untuk mengantarkan sel-sel sperma untuk membuahi sel telur yang dihasilkan oleh individu betina.
7. Gila
8. Masukan sesuatu ke dalam dua lubang (Qubul dan Dubur)
Contohnya memasukan obat ke dalam dubur.
9. Melakukan Dosa
Rasulullah SAW bersabda,
خمسٌ يُفطِرن الصّائِم: الغِيبةُ، والنّمِيمةُ، والكذِبُ، والنّظرُ بِالشّهوةِ، واليمِينُ الكاذِبةُ
Artinya: "Lima hal yang bisa membatalkan pahala orang berpuasa: membicarakan orang lain, mengadu domba, berbohong, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu" (HR Ad-Dailami).
Sikat Gigi Disiang Hari dan Hukumnya
Dibulan Ramadan ini terkadang ingin menyikat gigi dipagi atau siang hari agar nafas terasa segar.
Namun apakah menyikat gigi saat berpuasa itu membatalkan puasa kita?
Menyikat gigi saat sedang menjalankan ibadah puasa itu tidak membatalkan puasa kita, sama juga dengan berkumur. Asalkan tidak dilakukan secara berlebihan.
Sebagaimana hadist berikut:
عَنْ عَامِرِ بْنِ رَبِيْعَةَ قَالَ رَأَيْتُ النَّبِيَّ -صلى الله عليه وسلم- يَستَاكُ وَهُوَ صَائِمٌ مَالاَ أُحًصِيْ أَوْأَعُدُّ. (رواه البخاري)
Artinya: “Diriwayatkan dari ‘Amir bin Rabi’ah ia berkata : Saya berkali-kali melihat Rasulullah menggosok gigi ketika ia sedang puasa”(HR. Bukhari).
Baca Juga: Amalan Doa Segala Urusan Agar diberi Kemudahan Dari Kesulitan yang Paling Mustajab
Sementara adapula yang mengatakan bahwa menyikat gigi saat berpuasa itu hukumnya makruh.
Syekh Muhammad Nawawi Al-Bantani menyatakan:
ومكروهات الصوم ثلاثة عشر: أن يستاك بعد الزوال
Artinya: “Hal yang makruh dalam puasa ada tiga belas. Salah satunya bersiwak setelah dzuhur,” (Nihayatuz Zein fi Irsyadil Mubtadi’in, Cetakan Al-Maarif, Bandung, Halaman 195).
Jadi intinya menggosok gigi saat berpuasa itu tidak membatalkan puasa namun alangkah baiknya kita melakukanya sebelum masuk waktu imsak dan setelah berbuka puasa.
***