MENGERIKAN! Dua Asteroid 'Kingkong' Lintasi Bumi Malam Ini!

- 31 Juli 2022, 17:48 WIB
Ilustrasi Asteroid.
Ilustrasi Asteroid. /Pexels/

KALBAR TERKINI - Mengerikan. Minggu, 31 Juli 2022 sekitar pukul tujuh malam ini, dua asteroid raksasa meluncur melewati bumi.

Bahayanya, jika terjadi tabrakan dengan asteroid-asteroid lain, garis lintasannya bisa bersiko berubah, sehingga kemungkinan menghantam bumi.

Banyaklah berdoa supaya aman dari ancaman ini. Apalagi, kedua asteroid ini masing-masing berukuran sekitar 122 meter di titik terlebarnya, membuatnya selebar gedung 40 lantai.

Kendati hanya melewati bumi, pendekatan keduanya telah terdeteksi sejak Jumat, 29 Juli 2022, kemudian keduanya mengeluarkan suara mendesing kencang, Sabtu, 30 Juli 2022.

Baca Juga: Asteroid Senilai 10 Triliun Dolar AS Ditemukan NASA, Iron-Y Berdiameter 227 KM yang Kaya Besi dan Nikel

Kedua batu ruang angkasa ini melewati jauh dari luar orbit bulan menuju dekat bumi, sebagaimana dilansir Kalbar-Terkini.com dari Live Science, Minggu.

Asteroid pertama, dijuluki 2016 CZ31, akan terbang pada Minggu ini, sekitar pukul tujuh malam, melesat dengan kecepatan sekitar 55.618 kilometer per jam, menurut laporan NASA.

Asteroid-asteroid ini itu akan dengan aman melewatkan bumi, berjarak sekitar 2.800.000 kilometer dari bumi.

Angka ini juga adalah lebih dari tujuh kali jarak rata-rata antara bumi dan bulan.

Baca Juga: Manusia Tercipta dari Molekul Meteorit: Seiring Hujan Asteroid yang Membentuk Bulan 4,5 Miliar Tahun Silam

Menurut NASA, batu-batu ruang angkasa ini mendekati bumi setiap beberapa tahun, dengan yang berikutnya dijadwalkan pada Januari 2028.

Pada Minggu ini, asteroid kedua yang lebih besar akan meluncur melewati bumi, meskipun dalam jarak yang lebih jauh dari bumi.

Asteroid itu bernama 2013 CU83, berukuran kira-kira 183 meter di titik terluas yang terlihat, dan akan melewati sekitar 6.960.000 kilometer dari bumi, atau sekitar 18 kali jarak rata-rata antara bumi dan bulan.

Batu luar angkasa kolosal ini akan bergerak dengan kecepatan 21.168 kilometer per jam saat mendekati bumi pada pukul 19.37 (ET: 23:37 GMT).

Baca Juga: NASA Sebut Tiga Asteroid Besar Dekati Bumi, Diperkirakan Melintas 21 Maret 2021

Kedua pertemuan dekat ini secara signifikan lebih jauh dari asteroid 2022 NF, yang datang dalam jarak 90.000 kilometer, atau sekitar 23 persen jarak rata-rata antara bumi dan bulan pada 7 Juli 2022 .

NASA dan badan antariksa lainnya memantau dengan cermat ribuan objek dekat bumi seperti ini.

Bahkan, jika lintasan asteroid menempatkannya jutaan mil dari bumi, ada kemungkinan yang sangat kecil bahwa orbit asteroid dapat bergeser sedikit setelah berinteraksi dengan gravitasi objek yang lebih besar, seperti planet.

Tapi, pergeseran kecil seperti itu berpotensi menempatkan asteroid pada jalur tabrakan dengan bumi pada penerbangan melintas di masa depan.

Karena itu, badan antariksa menganggap pertahanan bumi sangat serius. Pada November 2021, NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa yang membelokkan asteroid yang disebut Double Asteroid Redirection Test (DART).

Asteroid itu sempat akan menghantam langsung ke asteroid Dimorphos selebar 160 meter pada musim gugur 2022.

Tabrakan itu tidak akan menghancurkan asteroid itu. , tetapi itu mungkin sedikit mengubah jalur orbit batu ruang angkasa ini, Live Science melaporkan sebelumnya.

Misi ini akan membantu menguji kelayakan defleksi asteroid, jika beberapa asteroid di masa depan menimbulkan bahaya bagi bumi.***

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: Live Science


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x