KALBAR TERKINI – 12 April 1861, perang saudara antara Bangsa Amerika pecah selama empat tahun sampai tahun 1865.
Perang Saudara Amerika tersebut juga dikenal sebagai Perang Antar Negara Bagian adalah sebuah perang saudara di Amerika Serikat antara negara bagian di Utara dan Selatan.
Kedua Amerika tersebut berbeda karena Utara pro persatuan, disebut Uni dengan negara bagian di Selatan yang mengumumkan pemisahan dari Amerika Serikat dan membentuk Konfederasi Amerika atau dikenal sebagai kubu "Konfederasi".
Baca Juga: Sejarah 11 April, Tokoh Paling Penting Abad 20 Britania Raya Mundur dari Jabatan PM
Baca Juga: Sejarah 9 April, Presiden Bentuk Kabinet Djuanda ketika Presiden Nigeria Dibunuh
Dipimpin oleh Jefferson Davis, pihak Konfederasi memperjuangkan kemerdekaannya dari Amerika Serikat.
Pemisahan ini terjadi setelah terjadi perseturuan berkepanjangan mengenai status Perbudakan di Amerika Serikat.
Di mana dua puluh negara bagian AS di (kebanyakan di Utara) mendukung anti perbudakan, sementara negara bagian AS di Selatan kebanyakan negara pro perbudakan sehingga perang juga bisa disebut Utara melawan Selatan.
Selama era perang berlangsung, Uni yang memiliki keunggulan di basis populasi dan industri yang lebih besar ketimbang kubu Konfederasi mampu menginvasi berulang kali ke wilayah Konfederasi sehingga selama empat tahun perang berdarah ini, area pertempuran kebanyakan terjadi di wilayah Konfederasi.