Network
KALBAR TERKINI – Teknologi Turbo mampu menjadi kendaraan memiliki tenaga 30 persen lebih besar dari aslinya.
Teknologi ini yang mulai ramai-ramai dipergunakan oleh pabrikan mobil. Daihatsu Tanto satu di antaranya.
Menggendong mesin 600 cc, mobil mungil tersebut justru mampu menghasilkan tenaga hingga 1.000 cc.
Baca Juga: Ditopang Keberanian Inovasi, Motor Listrik Tanah Air Digadang Perkembang Pesat
Teknologi tersebut bernama teknologi turbocharger yang mampu memberikan dorongan tenaga jauh lebih besar. Pertimbangan memberikan teknologi tersebut karena mobil Daihatsu di Jepang memiliki kapasitas cc mesin yang lebih kecil.
"Sebagai salah satu produsen mobil yang selalu berinovasi dalam mengembangkan setiap produknya, Daihatsu selalu berusaha memenuhi permintaan pelanggan yang menginginkan sebuah kendaraan dengan performa tinggi, dan lebih ramah lingkungan," ungkap Head of MPPD (Marketing Product Planning Division) PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Anjar Rosjadi dalam keterangan resminya, Rabu 24 Februari 2021.
Baca Juga: Hasil Survey Amazon Web Service, Indonesia Butuh 110 Juta Tenaga Pekerja Digital hingga 2025
Secara fungsi dan mekanis, komponen turbocharger pada mobil Daihatsu mengadaptasi sistem dengan cara mendorong induksi di dalam mesin mobil dengan memanfaatkan gas buang dari mesin untuk menghasilkan udara dalam jumlah besar menuju silinder untuk pembakaran.
Karena turbocharger ini memanfaatkan aliran udara hasil pembakaran di saluran buang sebagai sumber energi, maka dipastikan kendaraan Daihatsu juga lebih ramah lingkungan.
Daihatsu di Jepang telah meluncurkan 3 produk baru dalam 2 tahun terakhir yang mengaplikasikan teknologi turbocharger pada mobilnya, seperti Daihatsu New Tanto, dan Daihatasu Rocky pada 2019, dan Daihatsu New Taft pada 2020. ***
