KALBAR TERKINI - Shanghai, salah satu kota terbesar di Tiongkok juga merupakan salah satu kota yang menggunakan teknologi kereta Maglev di dunia.
Jalur kereta Maglev di Shanghai merupakan salah satu jalur kereta Maglev tertua di dunia yang masih beroperasi.
Kereta maglev kecepatan tinggi komersil pertama dengan kecepatan mencapai 431km/jam dan juga merupakan kereta maglev listrik tercepat di dunia.
Jalur kereta tersebut pertama kali dibangun pada tahun 2001.
Pelayanan komersil pertama mulai dilaksanakan pada tanggal 1 January 2004.
Kereta Maglev tersebut dapat beroperasi dengan kecepatan 431km/jam, membuatnya menjadi kereta komersil tercepat di dunia sejak pembukaannya pada April 2004.
Pada tahun 2021, Tiongkok menampilkan kereta Maglev terbarunya yang dikatakan mampu untuk mencapai kecepatan hingga 600km/jam.
Kereta tersebut juga merupakan hasil produksi dalam negeri yang akan menjadi kendaraan darat tercepat di dunia.
Memiliki tubuh yang terlihat sangat modern dan ramping, Kereta tersebut langsung menjadi sorotan saat penampilannya tertangkap oleh kamera.
Pada bulan May 2022, Kereta tersebut menjalankan test terakhirnya sebelum di pasarkan.
Pada tanggal 15 November 2022, CGTN mengupload sebuah video berjudul “China turns 600km/h Maglev trains into reality”
Atau “Tiongkok mengubah (mimpi) kereta Maglev berkecepatan 600km/jam menjadi kenyataan,” dimana mereka menampilkan harapan dan spesifikasi mengenai kereta Maglev Tiongkok yang baru.
Kereta baru dengan kecepatan 600km/jam tersebut dikatakan hampir dua kali lebih cepat dari kereta peluru.
Kereta tersebut diperkirakan akan mulai beroperasi sekitar tahun 2023.
Jika Tiongkok berhasil mengoperasikan kereta tersebut pada tahun depan maka mereka akan berhasil mengalahkan Jepang dan Jerman dalam lomba memproduksi Kereta Maglev.
Karena kereta Maglev Jepang dan Jerman masih dalam perencanaan dan kemajuan proses pembuatan kereta maglev mereka sering terhambat karena jalur kereta mereka yang tidak bisa sesuai dengan kereta Maglev yang akan dibuatnya..
Dengan kecepatan 600km/jam, perjalanan dari Beijing ke Shanghai akan disingkat menjadi 2.5 Jam saja.
Perjalanan antara Beijing dan Shanghai menggunakan kereta cepat adalah 5.5 jam dan 3 Jam jika menggunakan pesawat.
Menggunakan kereta secepat ini, Tiongkok mengharapkan mobilisasi penduduk yang cepat dapat mengurangi penganggura.
Tak hanya itu, juga memperbanyak pengembangkan berbagai lapangan pekerjaan di wilayah yang sebelumnya sulit dijangkau.***
Penulis: Aldy Habibie