KALBAR TERKINI - Bagi yang menantikan iPhone baru dengan harga terjangkau, iPhone SE generasi ketiga sedang dipersiapkan Apple dan kabarnya segera diluncurkan. Kini, bocoran penampakannya pun telah muncul.
Apple dikabarkan bakal mengadakan acara pada 9 Maret mendatang, yang dimana banyak spekulasi yang menyertainya, salah satunya ialah soal smartphone 5G murah besutan brand Apple tersebut.
Perangkat tersebut ialah Apple SE yang merupakan salah satu iPhone terjangkau versi Apple.
Sekedar pengingat, Apple saat itu menawarkan iPhone murah yang disebut iPhone SE, yang diperkenalkan pada musim semi 2020 lalu.
Baca Juga: SPESIFIKASI Vivo V23 5G, Smartphone Canggih yang Dibanderol Harga Rp. 5,9 Juta, Minat?
Baca Juga: Bak Sinetron, Wanita ini Temukan Adik Kandung Selingkuh dengan Suaminya, Viral di TikTok
Ponsel dengan kemampuan sensor sidik jari Touch ID Apple itu dijual dengan harga US$ 400 atau Rp 5,7 juta.
Kabar tersebut tentu menjadi informasi menarik bari para loyalisnya, dan harapan besarnya tentu iPhone SE 5G ini akan disamat dengan tampilan yang sama seperti SE saat ini (2020) dengan kamera yang diperbarui, chipset baru, dan konektivitas 5G.
Sebagai perangkat termurah jauh jika dibanding dengan harga iPhone 13, iPhone SE tentu bakal memiliki potensi untuk menarik lebih dari satu miliar pengguna Android non-premium.
Jelas yang akan menjadi perbedaan adalah di bagian dalamnya. Diyakini bahwa iPhone SE 3 dibekali dengan prosesor A15 Bionic yang juga jadi andalan iPhone 13.
Hal ini sesuai tradisi di mana dua model iPhone SE sebelumnya juga membawa prosesor flagship di eranya.
Di sisi lain menurut bocoran dari analis Ross Young, ponsel ini tidak akan mengusung nama iPhone SE 2022 atau iPhone SE 3, melainkan iPhone SE+ 5G.
Apple memang menargetkan pasar smartphone kelas menengah yang saat ini didominasi para pesaing beratnya, Samsung, Ataupun brand-brand China yang juga terbukti Tangguh jegal dominasi Apple sejauh ini.
Perangkat 5G murah tentu adalah kunci untuk memenangkan pasar, yang dimana penetrasi 5G di dunia, merupakan kolam besar untuk menjaring konsumen sebanyak-banyaknya, melalui strategi 5G murah.
Apalagi Apple yang secara brand sangat melekat kuat di benak masyarakat, melalui kualitas dan ketahanan produknya.***