Network
KALBAR TERKINI - Rossi akhirnya buka suara soal rivalitasnya dengan sang pembalap Honda, Marc Marquez.
Hampir delapan tahun sejak insiden yang melibatkan Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP Sepang 2015, saat itu Rossi dituduh menendang Marquez dan membuat dirinya harus menjalani start dari posisi paling belakang saat balapan penentu GP Valencia 2015.
Rossi pun akhirnya gagal menjadi juara di musim 2015, dengan selisih 5 poin dari rekan setimnya di Yamaha, Jorge Lorenzo.
Kegagalannya menjadi juara di musim 2015, sekaligus membuatnya gagal mengoleksi 10 gelar juara dunia.
Hingga pensiun tahun 2021 lalu, Rossi gagal menambah koleksi gelar juara dunianya.
Baca Juga: Berikut 20 Nama Pemain Timnas U22 Untuk SEA Games 2023 Cambodia Lengkap dengan Jadwal Laga Perdana
"Dengan Marquez itu sama sekali berbeda, karena itu bukan lagi persaingan olahraga di lintasan.
Dia memutuskan untuk membuat saya kehilangan gelar juara dunia dengan membuat orang lain menang, padahal bukan rekan setimnya! Yang dibantu adalah rekan satu tim saya!
Dia mengarang alasan dengan mengatakan bahwa saya telah melakukan sesuatu padanya.
Baginya, saya adalah sosok mitos yang harus dihancurkan, supaya dia bisa menjadi diri saya yang dulu," ungkap Rossi.
Marquez terakhir kali menjadi juara di tahun 2019 dan saat ini telah mengoleksi 8 gelar juara dunia, dengan torehan 6 gelar juara dunia MotoGP.
Sedangkan Rossi meskipun sudah pensiun, saat ini masih berkecimpung di dunia MotoGP dengan mengelola tim balapannya sendiri, VR46 Racing Team.
Dari tiga seri yang berlangsung musim ini, pembalap VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi memimpin klasemen sementara MotoGP 2023 dengan koleksi 64 poin.
Marquez baru mengoleksi 7 poin dan absen di dua seri terakhir pasca terjatuh di balapan pembuka GP Portugal.
Sementara itu, Wayne Rainey sangat sedih melihat situasi Marquez saat ini.
Rainey menyarankan Marquez untuk pindah tim jika masih belum bisa sukses bersama Honda.
"Marquez tidak perlu membuktikan apa pun di Honda.
Baca Juga: JADWAL Lengkap SEA Games 2023 Cambodia Cabor Sepak Bola, Perdana, Timnas Indonesia vs Filipina
Saya yakin dia mengerti apa yang akan terjadi jika hal tersebut tidak bisa berjalan baik," ujar Rainey.
Pada musim ini Marc Marquez hampir mendapatkan podiumf setelah meraih pole position di MotoGP Portugal 2023.
Namun, insiden terjadi dengan menabrak Miguel Oliveira.
Kejadian tersebut membuat Marquez harus kembali menjalani operasi dan absen dalam sejumlah balapan.
Di luar masalah cedera, Wayne Rainey menilai Marc Marquez perlu mengurangi kesalahan, terutama dalam menikung.
Setelah cedera di MotoGP Spanyol 2020, Marc Marquez harus berjuang keras untuk kembali ke performa terbaiknya.***
