Cekalan dari rezim Boris Johnson secara perlahan akan membuat Chelsea membusuk.
Sebaliknya apabila menerima solusi pemerintah Inggris, Abramovich tak akan mendapat keuntungan sama sekali dari penjualan saham.
Aset yang dijualnya senilai 3 miliar poundsterling itu tak akan kembali.
Akibat dari sanksi pemerintah Inggris, The Blues telah kehilangan banyak pendapatan.
Kondisi itu membuat juara bertahan Liga Champions itu berpeluang gagal menyelesaikan Liga Inggris musim ini karena masalah finansial.
Dikutip dari Daily Mail, ada ketakutan di dalam manajemen Chelsea, klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu tidak bisa menyelesaikan Liga Inggris musim ini.
Pasalnya Chelsea tetap harus mengeluarkan uang untuk membayar pemain dan karyawan di saat semua pintu pemasukan ditutup.
Sponsor utama Chelsea, Three (3), sudah membekukan kerja sama dengan klub asal London Barat itu.
Apparel resmi klub, Nike, menunda kesepakatan sebesar 40 juta poundsterling.
Tak sampai di situ mereka juga mempertimbangankan memutus kerja sama senilai 900 juta poundsterling. Begitu juga dengan Hyundai dan Zapp.