Gaji Wasit BRI Liga 1 Tembus Rp 10 Juta, Ini Pesan Ketum PSSI Saat Pengarahan: Jaga Integritas dan Nama Baik

- 20 November 2021, 22:10 WIB
Ketum PSSI Mochamad Iriawan.
Ketum PSSI Mochamad Iriawan. /PSSI.ORG

KALBAR TERKINI - Gaji Wasit BRI Liga 1 Tembus Rp 10 Juta, Ini Pesan Ketum PSSI Saat Pengarahan: Jaga Integritas dan Nama Baik 

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memberikan pengarahan sekaligus bersilaturahmi dengan seluruh wasit dan asisten wasit BRI Liga 1 2021/2022 di Hotel Swissbell, Solo, Rabu 17 November 2021 malam.

Dilansir Kalbarterkini.com dari BRILiga1.com, kegiatan ini diikuti oleh 84 wasit dan asisten wasit.

Baca Juga: Daftar Top Skor Liga 1 Pekan ke-12, Andalan Persik Youssef Ezzejjari Tak Tergoyahkan Koleksi 10 Gol

Ketum PSSI hadir didampingi oleh Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, anggota Komite Eksekutif Ahmad Riyadh, Yoyok Sukawi serta Juni Rahman, Sekjen Yunus Nusi, Dirut PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita, Dirops PT LIB Sudjarno, dan Dirkeu Anthony Chandra Kartawiria.

"Alhamdulillah hari ini saya dapat bertemu langsung seluruh wasit dan asisten wasit BRI Liga 1 2021/2022 untuk bersilaturahmi, memberikan semangat serta pengarahan terhadap mereka," kata Iriawan.

Iriawan menambahkan bahwa saat ini kesejahteraan wasit sangat diperhatikan oleh PSSI.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Arema FC Tempati Posisi Tiga Klasemen Sementara, Pelatih Singo Edan Siapkan Tekanan Berat

Apalagi gaji wasit di BRI Liga 1 2021/2022 sudah paling tinggi sepanjang sejarah kompetisi di Indonesia.

Untuk diketahui, gaji wasit tengah Rp 10 juta/pertandingan, asisten wasit Rp 7,5 juta/pertandingan, wasit cadangan Rp 5 juta/pertandingan, dan pengawas pertandingan Rp 5 juta/pertandingan.

"Saya juga minta wasit, asisten wasit untuk menjaga integritas, kejujuran, ketegasan di dalam lapangan.

Sebab baik buruknya pertandingan sangat tergantung pada wasit," imbuh Iwan Bule sapaan akrabnya.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persik Kediri Ditumbangkan Arema FC 2-3, Javier Roca: Konsentrasi Pecah Saat Bola Mati

Iriawan juga menegaskan bahwa wasit dan asisten wasit jangan pernah berbuat macam-macam dan berani menerima suap atau hadiah.

"Kami pastikan bila ada wasit atau asisten wasit yang bermain seperti itu akan tamat karirnya di perwasitan Indonesia.

Saya ingin sepak bola Indonesia yang bersih. Ini komitmen saya sejak mau mencalonkan menjadi Ketum PSSI.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 18-20 November: Top Skor dan Klasemen Sementara Terupdate

Makanya sekarang kami sudah melakukan MoU dengan Polri," jelasnya.

Seperti diketahui, MoU PSSI dengan Polri bertujuan untuk menjaga wasit, juga ingin sepak bola bersih dari hal-hal negatif yang bisa merusak sepak bola Indonesia.

"Pada malam ini juga ada penandatanganan pakta integritas agar semua wasit-wasit terbaik Indonesia tidak melakukan tindakan yang bisa mencoreng federasi dan tentu nama baik kalian. Tolong jaga itu," tukas Iriawan.***

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Liga 1 Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah