Pebalap-pebalap Senior Bertarung di Kejurnas Seri-1 Sprint Rally Tropical

- 11 April 2021, 20:46 WIB
PEBALAP  SENIOR - Bamsoet (tengah) bersama sejumlah pembalap senior yang turut berlaga di sirkuit tersebut. Di antaranya,  pembalap senior Rifat Sungkar, Dolly Indra Nasution, Chepot Haniwiano hingga Fitra Eri./Foto: Dok Pribadi Bambang  Soesatyo/
PEBALAP SENIOR - Bamsoet (tengah) bersama sejumlah pembalap senior yang turut berlaga di sirkuit tersebut. Di antaranya, pembalap senior Rifat Sungkar, Dolly Indra Nasution, Chepot Haniwiano hingga Fitra Eri./Foto: Dok Pribadi Bambang Soesatyo/ /KALBAR TERKINI/OKTAVIANUS CORNELIS

BANTEN, KALBAR TERKINI - Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo membuka putaran pertama Kejuaraan Nasional Sprint Rally Lintas Fortuna Nusantara Tropical 2021 di Sirkuit Badak, Tanjung Lesung, Provinsi Banten.

Lebih 180 pembalap plus navigator dengan 95 mobil balap berpartisipasi dalam kejuaraan yang diselenggarakan pada 10- 11 April 2021.  Sejumlah pembalap legendaris yang turut berlaga, antara lain pembalap senior Rifat Sungkar, Dolly Indra Nasution, Chepot Haniwiano hingga Fitra Eri.

Tidak ketinggalan pejabat publik yang juga pembalap, seperti Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah, hingga anggota DPR RI Dony Maryadi Oekon. 

"Panitia serta Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) wilayah Pandeglang melaporkan, selama dua hari penyelenggaraan acara, lebih dari 200 kamar homestay dan 5 hotel di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung terisi penuh," kata Bamsoet, panggilan akrab Bambang Soesatyo.

Baca Juga: Divaksin AstraZeneca, Camkan Efeknya!

Baca Juga: Vakum Setelah Rilis Lagu Unwritten 15 Tahun Lalu, Natasha Bedingfield Viral Berkat Tik Tok

Baca Juga: Jaton, Desa Muslim Keturunan Pasukan Diponegoro di Tepi Danau Tondano

Bahkan, menurtnya,  sejumlah hotel yang belum secara resmi dibuka, harus dipakai untuk menampung kebutuhan penginapan para pembalap dan kru. Begitupun UMKM di sektor kuliner, cinderamata hingga transportasi yang merasakan langsung dampak ekonomi atas penyelenggaraan kejuaraan ini.

"Perputaran uang di masyarakat diperkirakan mencapai lebih dari Rp 2 miliar," ujar Bamsoet, usai membuka acara di Tanjung Lesung, sebagaimana rilis yang dibagikannya di grup Whatsupp Forum Redaktur, Minggu, 11 April 2021.

Turut hadir Direksi PT Jababeka Tbk & KEK Tanjung Lesung (PT Banten West Java) Basuri Tjahja Purnama dan Setiawan Marzuki, VP Business Development PT Jababeka Ardiyansyah Djafar, serta Ketua PHRI Pandeglang sekaligus GM KEK Tanjung Lesung Widiasmanto. 

Hadir pula pengurus IMI Pusat, antara lain Badan Pembina Prasetyo Edi Marsudi dan Musa Rajekshah, Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil Ananda Mikola, Komunikasi dan Media Sosial Dwi Nugroho dan Hasby Zamri, Komisi Sosial Kombes Pol Putu Putera Sadana dan Aris Birawa serta Ketua IMI Banten Tubagus Roy. 

Ketua DPR RI ke-20 ini menegaskan, pandemi Covid-19 bukanlah halangan menyelenggarakan kegiatan olahraga untuk mengasah kemampuan para pembalap, sekaligus menggairahkan perekonomian masyarakat.

"Terpenting, penyelenggaraannya menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Digelar tanpa penonton, para pembalap dan kru melakukan test swab antigen untuk memastikan terbebas dari virus Covid-19," katanya.

"Akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan terhentinya aktivitas pariwisata, turut menyebabkan penurunan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Banten. Dari tahun-tahun sebelumnya bisa menembus Rp 8 triliun, menjadi hanya Rp 7,88 triliun pada tahun 2020," tambah Bamsoet.

Sementara kebutuhan APBD Banten di 2020 mencapai Rp 13,21 triliun. Kehadiran Sirkuit Badak yang menyelenggarakan tiga putaran Kejuaran Nasional Sprint Rally 2021 akan turut berkontribusi dalam peningkatan PAD Banten. Sehingga pada 2021 bisa kembali menembus Rp 8 triliun, memenuhi kebutuhan APBD Banten 2021 yang mencapai Rp 16,15 triliun.

Ketua Umum PB Bela Diri Tarung Derajat dan Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menilai, berada di pinggir pantai Tanjung Lesung serta didukung bentangan alam yang eksotis, menjadikan Sirkuit Badak yang memiliki trek sekitar lima kilometer dengan karakter gravel, dan hanya sedikit area yang bermedan tarmac ini,  sebagai salah satu sirkuit off road terbaik di Indonesia.

Hal ini dinilainya memberikan sensasi tersendiri kepada para pereli untuk balapan di tengah suasana angin pantai yang menyejukan.  "Selain bisa digunakan untuk sprint rally, Sirkuit Badak juga bisa digunakan untuk rally cross, speed offroad, motor cross, drag, drift, carting, hingga safety driving course," kata Bamsoet.

Menurutnya, sirkuit tersebut ini dinilainya merupakan salah satu sport automotive tourism unggulan Indonesia, khususnya untuk kejuaraan otomotif dengan medan tanah. Semakin banyak kejuaraan yang diselenggarakan, semakin banyak pemasukan ekonomi bagi masyarakat dan PAD Banten.***

 

Sumber: Grup Whatssupp Forum Redaktur

 

Editor: Oktavianus Cornelis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x