Kronologi Travel Umroh Naila Syafaah Perdayai Jamaah Hingga Palsukan Data, Kemenag: Ada Komitmen Lisan

- 2 April 2023, 22:30 WIB
Pemilik dan Direktur Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah PT Naila Syafaah Wisata Mandiri penelantar jemaah umroh diperlihatkan ke awak media dalam jumpa pers.
Pemilik dan Direktur Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah PT Naila Syafaah Wisata Mandiri penelantar jemaah umroh diperlihatkan ke awak media dalam jumpa pers. /Foto : Humas Kemenag/

KALBAR TERKINI - Satgas Anti Mafia Umrah Polda Metro Jaya sebelumnya mengungkap kasus penipuan umrah oleh PT Naila Syafaah Wisata Mandiri dengan jumlah korban mencapai ratusan orang dan kerugian Rp91 miliar.

Kasus ini terungkap berdasarkan laporan Kementerian Agama (Kemenag) setelah mendapat informasi dari jemaah umrah yang tak bisa pulang ke Indonesia.

Penipuan ratusan jamaah umroh oleh PT Naila Syafaah Wisata Mandiri tersebut bermula dari menawarkan paket umrah dengan harga lebih murah dari ketentuan yang diatur oleh Kemenag.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan travel umrah ini juga membuat promosi di media sosial sehingga menarik minat masyarakat.

Baca Juga: CEK Tanggal Libur Lebaran dan Cuti Bersama 2023 dan Tips Aman Mudik Dengan Kendaraan Pribadi

"Melakukan promosi via medsos kemudian diperlihatkan programnya, diikuti testimoni jemaah yang sudah berangkat, ini untuk menarik jemaah yang berikutnya ini," jelas Hengki di Polda Metro Jaya.

Kemudian travel tersebut memalsukan atau menggunakan QR code yang sebenarnya sudah terpakai.

Padahal, QR code ini berisi data penting para jemaah.

"Ini fatal, berisi data jemaah. Ini antara foto dan kode berbeda, ini jemaah yang sudah berangkat.

Jadi kalau hilang di Arab Saudi sana susah dideteksi, hotel di mana dan sebagainya," tambah Hengki.

Pihak travel kemudian mengaktifkan kembali tiket yang sebenarnya sudah hangus.

Halaman:

Editor: Yulia Ramadhiyanti

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x