Pada 6 Juni 1962, Kompi C Batalion 328 Kujang 2 dibawah pimpinan Letda Suhanda, bergerak mengikuti jejak ke arah kawah Kamojang Garut yang diyakini sebagai jejak gerombolan DI/TII bersembunyi.
Diatas ketinggian yang gelap penuh pepohonan di gunung Geuber Majalaya Kabupaten Bandung, baku tembak terjadi.
Sersan Ara Suhara terus bergerak mendekati sebuah gubuk yang ternyata didalamnya Kartosuwirjo.
Dia ditangkap dalam keadaan hidup, dan selanjutnya dijatuhi hukuman mati pada 5 September 1962.***