KALBAR TERKINI – Terkuat beberapa alasan mengapa mantan Menteri Kesehatan RI, Dokter Terawan sampai dipecat dari keanggotaannya di IDI.
IDI atau Ikatan Dokter Indonesia memecat secara permanen dokter Terawan karena berbagai alasan mendasar salah satunya mempromosikan vaksin Nusantara sebelum penelitiannya selesai.
Pemecatan dokter Terawan dari IDI juga berdasarkan surat rekomendasi tertanggal 8 Februari 2022 dari Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pusat IDI.
Surat dari MKEK itu kemudian diunggah oleh epidemiolog dari UI Pandu Riono di akun Twitternya pada Sabtu, 26 Maret 2022, kemarin.
Baca Juga: Dr Terawan Dipecat Ikatan Dokter Indonesia, Pemecatan Dilakukan di Forum Muktamar 31 Aceh
Berikut isi unggahan dr Pandu Riono di akun twitternya:
“Kasus Pelanggaran Etika Berat dokter Terawan cukup panjang.
Hasil sidang MKEK pada tgl 8 Feb 2022 disampaikan pada @PBIDI kelanjutan hasil MKEK dan Muktamar IDI tahun 2018.
Keputusan MKEK tersebut dibahas pada sidang khusus Muktamar IDI XXXI tgl 21-25 Maret 2022.”