Bus Maut Bantul Baru Sekali Masuk Wilayah Yogjakarta, Pemilik Bus Ungkap Fakta-fakta Menarik ini

- 10 Februari 2022, 12:34 WIB
Update fakta baru kasus kecelakaan bus maut di jalur Pantura Semarang - Sayung Demak
Update fakta baru kasus kecelakaan bus maut di jalur Pantura Semarang - Sayung Demak /Tangkap Layar Instagram @infokejadiandemak

"Ini baru menunggu dari perwakilan. Hari ini saya juga sedang dipanggil polisi (Polres Bantul) terkait kejadian hari Minggu.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Mulai Sering Kunjungi Daerah Sebelum Kecelakaan, Berikut Profil Sosok yang Digadang Maju RI 1

Kemarin dihubungi dari polres, Selasa pagi (hari ini) disuruh menghadap ke Bantul, ini saya masih di polres," ujarnya.

Sementara itu, terkait dengan usahanya tersebut, dikatakannya, sebelum pandemi COVID-19 dia juga memiliki beberapa armada bus bumel atau kelas ekonomi yang melayani trayek Solo-Purwodadi.

Namun, sejak pandemi COVID-19 hanya bus pariwisata yang dijalankan.

"Ya pariwisata ini sudah ada sejak 2011-2012, saya hanya punya tiga. Selama ini perawatan bagus sekali," katanya.

Selain menjalankan usaha tersebut, Giman beserta istri juga memiliki usaha barang rongsok.

Istri Giman, Sri Sunarti, mengatakan usaha rongsok tersebut dijalankan lebih awal dibandingkan dengan armada transportasi.

"Saya untuk jual beli rongsok ini sudah sejak 1990-an," katanya.

Sebelumnya, bus pariwisata dengan nomor polisi AD-1507-EH yang ditumpangi oleh 47 orang yang merupakan rombongan wisatawan dari Kabupaten Sukoharjo mengalami kecelakaan di Bukit Bego, Kabupaten Batul, Yogyakarta pada Minggu 6 Februari 2022 siang.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah