Network
KALBAR TERKINI – Indonesia akan memulai gerakan vaksin booster atau vaksin Covid 19 tahap ketiga tahun 2022 mendatang.
Tak seperti vaksin Covid-19 tahap pertama dan kedua yang tak dipungut biaya alias gratis, untuk booster atau vaksin tahap 3 akan dipungut bayaran.
Meski untuk saat ini harganya belum disepakati.
Menurut Menteri Kesehatan, Budi Gunadi semua negara yang memulai melakukan booster atau vaksin ketiga, adalah negara yang 50 persen penduduknya sudah disuntik dua kali.
Baca Juga: Apa Itu Zifivax? Vaksin Terbaru Resmi Diterbitkan Pemerintah Indonesia, Simak Penjelasannya
Dan untuk di Indonesia sendiri, kemungkinan tercapai diakhir Desember 2021.
Organisasi Kesehatan Dunia, WHO menyebutkan jika para golongan lanjut usia (lansia) atau di atas 60 tahun, dan penerima suntikan vaksin Sinovac dan Sinopharm butuh booster.
Di Indonesia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada tahun 2021 masih memprioritaskan suntikan vaksin pertama dan kedua. Untuk booster akan dimulai pada 2022.
Dikutip dari vaccine market dashboard UNICEF, berikut prediksi atau bocoran harga vaksin corona untuk booster:
