Kenali Aplikasi MyPertamina Resmi dan yang Palsu. Cek di Sini Daftar Motor Dilarang Gunakan Pertalite

4 Juli 2022, 10:02 WIB
Cara daftar MyPertamina /Youtube @Syam Kapuk/

KALBAR TERKINI - Pihak MyPertamina menginformasikan melalui media sosial saat ini telah beredar aplikasi palsu.

Sebelum mengunduh ada baiknya mengecek terlebih dahulu link unduh atau asal aplikasi tersebut.

Pertamina sendiri mengingatkan aplikasi resmi MyPertamina hanya bisa didapatkan di Google Play Store dan AppStore. 

Aplikasi resmi MyPertamina bisa dikenali berwarna biru dengan corak merah bertuliskan kata 'My' ukurannya lebih besar dari kata 'Pertamina'.

Baca Juga: Tak Daftar di MyPertamina Tak Bisa Beli Pertalite? Berikut Penjelasan Pertamina dan Daftar 5 Provinsi Uji Coba

Di AppStore, aplikasi MyPertamina sudah diunduh 13 ribu pengguna dengan rating 2,3 bintang, juga harus dipastikan developer atau pengembang dari aplikasi itu adalah PT. Pertamina (Persero) sebelum mengunduh.

Sedangkan di Google Play Store, aplikasi MyPertamina mendapatkan rating 1,2 bintang dan sudah diunduh lebih dari 5 juta pengguna.

Sebelumnya diberitakan Pertamina melakukan uji coba pembelian BBM bersubsidi, Pertalite dan Solar, menggunakan aplikasi MyPertamina mulai 1-30 Juli 2022.

Pengguna diminta mendaftarkan diri dengan memasukkan data pribadi ke aplikasi tersebut.

Baca Juga: Buka Usaha Pertashop Pertamina, Intip Syarat Dan Cara Daftarnya,Simak Ulasan Berikut

Selain lewat aplikasi juga bisa mendaftarkan diri via website resmi MyPertamina, yakni di subsiditepat.mypertamina.id untuk syarat pembelian Pertalite dan Solar.

Sejumlah sepeda motor bermesin di atas 250 cc akan kena imbas jika Pertamina menetapkan pelarangan bagi pengguna motor kategori itu membeli Pertalite.

Jeni motor-motor yang kebanyakan unit impor yang artinya bukan diproduksi di dalam negeri akan dilarang menggunakan pertalite.

Jenis motor yang dilarang antara lain:

- Motor di atas 250 cc dari merek Honda misalnya CB650R, CB500X, CBR600RR, CBR1000RR, X-ADV, CRF1100L Africa Twin Adventure Sport, dan Gold Wing.

- Motor Yamaha contohnya T Max, MT09 dan MT07.

- Produk Kawasaki seperti Ninja ZX10R, Ninja H2, KX450, Versys 1000, hingga Vulcan S.

- Merek-merek Eropa di Indonesia semacam BMW Motorrad, Triumph, Ducati, MV Agusta, dan Royal Enfield.

Pertamina menyampaikan larangan itu sejauh ini belum ditetapkan. Pertalite saat ini dikatakan masih bisa dibeli tanpa pembatasan menggunakan aplikasi MyPertamina.

Pertamina Patra Niaga menyatakan implementasi pembelian Pertalite dan bahan bakar bersubsidi lainnya, Solar, menggunakan aplikasi MyPertamina di seluruh Pulau Jawa resmi dimulai pada 1 September 2022.***

 

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Pertamina

Tags

Terkini

Terpopuler