Inovasi Lada dan Kopi Liberika hantarkan Kades Sendoyan jadi pembicara KKN Kebangsaan

- 23 Juli 2023, 22:06 WIB
Lada Batu Layar dan Kopi Liberika Sendoyan mengantarkan Kepala Desa Sendoyan, Kabupaten Sambas, Juliansyah menjadi satu di antara narasumber utama pembekalan Kerja Kuliah Nyata (KKN) Kebanbgsaan XI.
Lada Batu Layar dan Kopi Liberika Sendoyan mengantarkan Kepala Desa Sendoyan, Kabupaten Sambas, Juliansyah menjadi satu di antara narasumber utama pembekalan Kerja Kuliah Nyata (KKN) Kebanbgsaan XI. /

KALBAR TERKINI - Inovasi dari gali potensi daerah berupa Lada Batu Layar dan Kopi Liberika Sendoyan mengantarkan Kepala Desa Sendoyan, Kabupaten Sambas, Juliansyah menjadi satu di antara narasumber utama pembekalan Kerja Kuliah Nyata (KKN) Kebanbgsaan XI yang digelar di Auditorium Univeristas Tanjungpura Pontianak, Jumat 21 Juli 2023 yang lalu.

Dalam KKN Kebangsaan sebanyak 951 mahasiswa dari 74 perguruan tinggi di seluruh Indonesia serta 2 perguruan tinggi dari perguruan tinggi luar negeri, yaitu Universiti Malaysia Sarawak (Unimas) dan Universitas Teknologi MARA (UITM) Shah Alam.

"Sangat bersyukur dari ribuan kepala desa di Kalbar kami diminta Universitas Tanjungpura Pontianak sebagai tuan rumah KKN Kebangsaan di Kalbar untuk berbagi cerita dan inovasi desa kepada mahasiswa," ujar Kepala Desa Juliansyah.

Baca Juga: 5 Bakso Populer di Pontianak, Kalimantan Barat, Murah Meriah dan Rasanya Bikin Gagal Move On

Pada momen tersebut ia memaparkan produk inovasi desa yang bahkan dilirik pemerintah pusat melalui Inpres Nomor 1 Tahun 2021 tentang pengembangan kawasan perbatasan.

Produk inovasi tersebut berupa produk lada bubuk kemasan baik putih maupun hitam.

"Potensi kami adalah komoditas lada. Kemudian agar ada nilai tambah dan mendorong hilirisasi di daerah dihadirkan produk lada bubuk, Lada Batu Layar," ujarnya.

Dengan inovasi hilirisasi produk lada bubuk, mengantarkan desanya dibangun Sentra IKM Lada Bubuk di Kabupaten Sambas.

"Saat ini telah hadir sentra atau pabrik lada bubuk di Sendoyan yang tinggal diresmikan.

Nilai bangunan hampir Rp6 miliar dan pendampingan lagi dari pemerintah kabupaten, LPEI, PLN dan lainnya," tambahnya.

Halaman:

Editor: Bowo SBS

Sumber: Kalbar Terkini


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x