“Sultan tidak ada reaksi apapun, bahkan beliaulahyang tetap memerintahkan pihak istana untuk menyeret saya keluar dengan bahasa ‘tolong amankan’ sambil menunjuk kea rah saya,” pungkasnya.
Baca Juga: Sutarmidji Hadiri Rakor Evaluasi perkembangan dan Tindak Lanjut PPKM LEVEL 4 Secara Virtual
Terlihat juga dalam unggahan beberapa video TikTok, memang sepertinya para hadirin berdiam saja dan melihat.
Hal ini ada kemungkinan dikarenakan mereka juga tidak ingin ikut campur urusan pribadi, dan kemungkinan lainnya ketidaktahuan mengenai apa yang sebenarnya terjadi.
Mengenai kejadian itupun dibenarkan oleh putri sulung Sultan, Elvina Febriana Alkadrie yang bersama ibunya, Ratu Nina.
“Beliau yang menyuruh pihak istana menyeret kami, anak dan istri sahnya untuk keluar. Seharusnya kami yang punya hak disana, tapi malah kami yang diusir,” kata Elvina Febriana Alkadrie.
Ratu Nina juga dikabarkan sempat menjalani perawatan dikarenakan diusirnya dari Istana Kesultanan Kadariah Pontianak, yang kala itu penjaga pria menyeretnya bersama anaknya keluar.
Penasehat hukum korban Dewi Ari Purnawati mengatakan, pihaknya telah mendampingi korban melaporkan ke Polresta Pontianak dengan dugaan pengeroyokan sesuai pasal 170 KUHP.
Baca Juga: Warung Kopi Aming di Pontianak Tutup Sementara, Langgar Penerapan PPKM Mikro Yang Sudah Ditetapkan