Network
Di rentang usianya tersebut, lanjut Brigjen TNI Ronny, Kopassus telah banyak melahirkan prajurit-prajurit handal, terbaik dan heroik yang siap mempertaruhkan jiwa dan raganya dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Danrem 121/Abw sangat merasa bersyukur, karena mulai meniti karier militernya dan dibentuk berasal dari prajurit Kopassus. Pasukan yang terus menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.
“Untuk itu, di hari HUT ke-69 tahun ini, sebagai wujud syukur kami melaksanakan acara buka bersama dengan mengundang para purnawirawan prajurit Kopassus yang ada di wilayah Sintang. Termasuk mereka yang masih aktif mengabdi,” katanya.
Baca Juga: Tangkap Pembawa Narkoba, Danrem 121/Abw Apresiasi Kinerja Satgas Pamtas Yonif 642/Kps
Baca Juga: Tinjau Titik Api di Rasau Jaya, Kapolda Kalbar dan Pangdam XII/Tpr Dukung Personel Satgas Karhutla
Acara diawali dengan sambutan Danrem 121/Abw, pembacaan ayat suci Al-Quran, kultum, pembatalan puasa dan salat Magrib berjamaah serta ramah tamah.
Sebelum ramah tamah, dilakukan pemotongan tumpeng oleh Brigjen TNI Ronny, yang selanjutnya diberikan kepada prajurit Baret Merah yang hadir, yaitu 10 orang, di antaranya Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Jemi Otis Oil, Mayor Inf Dewa, Mayor Inf Sugeng, Mayor (Purn) Sukardi, Mayor (Purn) Selamet Suwarno, Kapten Inf Zulfikar.
Dalam sambutannya, Danrem 121/Abw mengatakan, bahwa ia dilahirkan dari prajurit Kopassus, mulai karier militer digembleng, ditempa menjadi prajurit Kopassus.
“Hal ini menjadi kebanggaan saya, bisa mengabdi kepada bangsa dan negara melalui korp Baret Merah," tutur Danrem.
Ia menjelaskan, ada motto prajurit Kopasus yang menyatakan, “Memang Kita Tidak Sedarah namun Jiwa Kita Lebih dari Saudara”.
