Akui Angka Stunting Sintang Masih 32 Persen, Bupati Jarot: Kami Jalankan Sesuai Tupoksi

- 26 Februari 2021, 14:31 WIB
WAWANCARA PELANTIKAN - Bupati Sintang Jarot Winarno mengikuti wawancara usai pelantikan yang dilaksanakan di Balai Petitih Kantor Gubernur, Jumat 26 Februari 2021
WAWANCARA PELANTIKAN - Bupati Sintang Jarot Winarno mengikuti wawancara usai pelantikan yang dilaksanakan di Balai Petitih Kantor Gubernur, Jumat 26 Februari 2021 /@Humas Pemkab Sintang/Jarot Winarno

PONTIANAK, KALIMANTAN BARAT - Nama pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sintang Jarot Winarno-Sudiyanto mendapat porsi khusus pada pelantikan lima bupati dan wakil bupati di Kalbar yang dilakukan Gubernur Sutarmidji, Jumat 26 Februari 2021.

Sutarmidji secara khusus menyoroti Kabupaten Sintang karena memiliki angka stunting tertinggi di Kalimantan Barat hingga tahun 2021.

"Khusus untuk Kabupaten Sintang saya ingatkan Pak Jarot, angka stuntingnya masih tinggi. Tolong perhatian khusus," ujar Sutarmidji dalam pelantikan yang dilaksanakan di Balai Petitih, kantor Gubernur Kalbar.

Gubernur juga meminta seluruh bupati untuk melakukan koordinasi dengan Pemprov Kalbar secara terus menerus. Agar semua persoalan dapat diselesaikan.

"Makanya kalau ada bupati dan wakil bupati menghadap, saya akan prioritaskan. Karena tidak mungkin kepala daerah menghadap kalau tidak penting," ujarnya.

Menjawab kritikan Gubernur, Bupati Sintang Jarot Winarno, mengakui angka stunting di Sintang masih terbilang tinggi.

"Masih 32 persen hingga hari ini," ujarnya ketika dikonfirmasi di luar Kantor Gubernur seusai pelantikan.

Jarot pun berjanji akan berkoordinasi dengan Provinsi semaksimal mungkin agar persoalan yang dihadapi tersebut dapat terselesaikan.

"Kami laksanakan apa yang menjadi tupoksi kabupaten. Koordinasi akan terus kita lakukan," pungkas Jarot singkat. *** 

Editor: Slamet Bowo Santoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x