Sutarmidji dan Kapolda Tinjau Vaksinasi Perkumpulan Merah Putih, Pangdam XII Tanjungpura Terima Bantuan R

7 Agustus 2021, 21:03 WIB
Gubernur Kalbar dan Kapolda Tinjau Vaksinasi Perkumpulan Merah Putih, Pangdam XII/Tanjungpura Terima Bantuan Rapid Test dan APD /Kodam XII/Tanjungpura

KALBAR TERKINI – Pangdam Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad bersama Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dan Kapolda Kalbar, Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang digelar oleh perkumpulan Merah Putih di Rumah Adat Melayu, Pontianak, 7 Agustus 2021.

Vaksinasi dosis pertama ini dihadiri ketua perkumpulan Merah Putih Kalbar, Sukiryanto serta para ketua paguyuban etnis yang tergabung dalam perkumpulan Merah Putih.

Vaksinasi massal ini akan dilakukan selama dua hari yaitu dari tanggal 7-8 Agustus 2021.

Baca Juga: Atlet Kalbar Akan Berlaga di PON XX Papua, Gubernur Sutarmidji Tinjau Latihan, Berharap Cabor Kalbar Menang

Menurut Pangdam, perkembangan Covid-19 tergantung dari inangnya. Selama inang ini diam atau tidak beraktifitas kemana-mana maka tidak akan menyebarkan ke orang lain. Namun, hal ini masih banyak masyarakat belum memahaminya.

“Kita harus tahu siapa diri kita dan musuh kita. Melalui Perkumpulan Merah Putih yang terdiri dari 23 etnis ini tolong masing-masing etnis turun ke bawah, kita memang sudah lelah tapi tidak boleh menyerah. Dengan sumber daya dimiliki kita pahamkan masyarakat kita,” kata pangdam, kalbarterkini.com melansir dari postingan instagram resmi @kodamtanjungpura, 07 Agustus 2021.

Gubernur Sutarmidji juga mengatakan, vaksin ini sangat efektif dalam menangani Covid-19.

Baca Juga: 170 Desa di Kalbar Tanpa Sinyal, Gubernur Sutarmidji Pastikan 2021 Semua Desa Terjangkau Jaringan Internet

Kepada masyarakat agar tidak terpancing dengan opini atau pendapat tidak bertanggung jawab diluar tentang vaksin.

Vaksin apapun yang digunakan semuanya sama. Vaksin itu tidak ada yang 100 persen tidak membuat kita terpapar Covid-19.

“Tapi yang paling utama dan perlu diyakini orang yang sudah vaksin maka tingkat fatalnya ketika dia terpapar itu sangat berkurang.

Minimal vaksin ini mengurangi tingkat kefatalan dari keterjangkitan. Orang yang sudah di vaksin akan mudah sembuh dan tidak perlu waktu lama,” pungkas Gubernur Kalbar.

Baca Juga: Gubernur Kalbar Sutarmidji Hadiri Rapat Evaluasi Penerapan PPKM Level 4, Pastikan Stok Oksigen Aman

Setelah peninjauan dilakukan Gubernur Kalbar, dia memberikan bantuan berupa Rapid Test Antigen dan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad pada 7 Agustus 2021.

Adapun bantuan yang diberikan berupa baju APD Hazmat sebanyak 1600 unit dan Rapid Test Antigen Covid-19 sebanyak 100.000 unit.

Gubernur Kalbar juga mengharapkan bantuan yang diberikan dapat mempercepat pelaksanaan testing dan tracing di wilayah Kalimantan Barat.

Baca Juga: Pasokan Oksigen Terbatas Beberapa Wilayah Kalimantan Barat, Sutarmidji Ingatkan Kontrol Bupati dan Rumah Sakit

Walaupun Rapid Test Antigen hanya bisa menemukan orang yang positif sampai CT 25-29.

“Apabila menemukan yang terkonfirmasi positif, nantinya agar langsung diisolasi,” tegasnya.

Selanjutnya Gubernur mengatakan, untuk isolasi dari Kemensos untuk Kalbar sudah ada 4200 ton beras yang disalurkan oleh Bulog dan Kantor Pos.

Kemarin tiap provinsi terima 3 ton dari Presiden dan sudah didistribusikan ke daerah sebanyak 2200 paket dan pendampingnya dari provinsi sebanyak 87 ton.

“Kita juga sedang galang dengan pihak swasta. Pada hari Senin kita terima20 ton kalau ini terkumpul, kita juga akan serahkan ke Kodam dan Polda untuk membacup lagi,” ujarnya.***

Editor: Maya Atika

Tags

Terkini

Terpopuler