Pertemuan tersebut menghasilkan lima poin konsensus, di antaranya kekerasan di Myanmar harus segera dihentikan, dan harus ada dialog konstruktif mencari solusi damai.
Dua tahun berlalu, Myanmar tak kunjung memenuhi kelima poin konsensus yang telah disepakati, sehingga akhirnya ASEAN pun tak pernah lagi mengundang Myanmar dalam pertemuan-pertemuan blok tersebut.***