Hantaman ini secara khusus merujuk pada pemboman di dekat Sloviansk, Konstantinivka, dan Bakhmut di Ukraina timur.
Juga di wilayah selatan Mykolaïv, Zaporijjia. dan di Kharkiv, dari mana tentara Rusia hampir sepenuhnya ditarik dalam menghadapi kemajuan Ukraina.
Baca Juga: Enam Oligarki Rusia Meninggal Misterius: Semuanya Tolak Perang Kremlin di Ukraina
Operasi militer Rusia ke Ukraina sejak 24 Februari 2022, akan berlanjut sampai tujuan tercapai.
Kemenangan bagi Rusia telah dipalu oleh Kremlin sehari sebelum memulai operasi militernya.
Menurut Kremlin, 'tidak ada prospek untuk negosiasi antara kedua negara.
Sementara itu, Ukraina menuding tentara Rusia melakukan hingga 200 'kejahatan perang' per hari.
Kasus-kasus ini ditemukan di daerah yang baru dibebaskan oleh tentara Ukraina di timur dan utara negara itu.
'Kejahatan' ini diklaim pula terjadi hingga 70.000 kilometer persegi di sepuluh wilayah yang dikuasai pasukan Rusia.
Sementara itu, Rusia menyatakan, militer Ukraina melakukan pembalasan keras terhadap warga sipil.