AS Menghasut China Untuk Berperang

- 22 Agustus 2022, 16:19 WIB
Ilustrasi bendera AS dan China.
Ilustrasi bendera AS dan China. /Jason Lee/Reuters

KALBAR TERKINI - China telah menanggapi kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan pada 3 Agustus lalu.

Kementerian pertahanan China mengumumkan latihan tembakan langsung pada 4-7 Agustus di enam wilayah di perairan sekitar Taiwan.

Kemudian pada 4 Agustus, Biro Maritim dan Pelabuhan Taiwan mengklaim bahwa China telah menambahkan area ketujuh dan memperpanjang latihan maritim.

Latihan sejauh ini melibatkan serangan angkatan laut dan udara China melintasi garis tengah Selat Taiwan (garis pemisah de facto antara kedua negara) dan uji coba rudal di area yang ditentukan.

Baca Juga: Setahun Setelah Penarikan AS dari Afganistan, Beberapa diantaranya menjadi Frustrasi, Kenapa? Ini Penyebabnya

Ini merupakan respons yang tidak signifikan dari China. Banyak kapal dan pesawat menembakkan banyak persenjataan, tidak ada yang menghantam Taiwan atau kapal musuh.

Tanggapan tersebut menunjukkan bahwa China memiliki angkatan laut, tetapi tidak menunjukkan bagaimana keseimbangan kekuatan dapat berubah jika China menembak jatuh sebuah rudal yang masuk.

Hal terburuk bagi China adalah berperang dan jatuh karena provokasi AS, pengaruh ekonomi dan perdagangan China atas Taiwan telah mengintegrasikan pulau itu ke daratan China dan setiap tindakan yang merugikan dapat membuat China terhambat karena Rusia sekarang berada di Ukraina.

Baca Juga: Al Qaeda Dikepung Tentara Somalia, 12 Tewas termasuk Sipil

Halaman:

Editor: Yuni Herlina

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x