IKN Nusantara Ancam Masa Depan Malaysia

- 31 Juli 2022, 15:26 WIB
Salah satu pekerjaan yang sangat diandalkan  Malaysia dari  TKI adalah buruh sawit
Salah satu pekerjaan yang sangat diandalkan Malaysia dari TKI adalah buruh sawit /Channel News Asia

TAWAU, KALBAR TERKINI - Keberadaan Ibukota Negara (IKN) Nusantara menjadi ancaman untuk masa depan Federasi Malaysia.

Jika tenaga kerja Indonesia di Negara Bagian Sabah dan semua negara bagian lainnya tertarik kemudian bekerja di IKN Nusantara, maka perekonomian Malaysia segera lumpuh.

Direktur Departemen Tenaga Kerja Negara Bagian Sabah, Wan Zulkifli Wan Setapa mengakui, tenaga kerja Indonesia sangat dominan di Malaysia.

Di Sabah saja, sebagaimana dilansir Kalbar-Terkini.com dari Free Malaysia Today,Senin, 25 Juli 2022, persentase tenaga kerja Indonesia mencapai lebih dari 50 persen untuk semua sektor dari tota 1,8 juta tenaga kerja asing.

Baca Juga: Pembangunan Gedung Inti IKN Dimulai Agustus 2022, Kepala Otorita IKN: Kita Manfaatkan Tenaga Kerja Lokal

“Jika pemindahan ibu kota Indonesia ke Kalimantan pada 2024 menarik orang Indonesia yang bekerja di Sabah, (bahkan) jika 50 persen dari pekerja (Indonesia) ini pergi, ekonomi negara bisa runtuh," katanya.

“Ini menjadi perhatian saya dan para pelaku industri juga perlu memahami kenyataan," tegas Wan Zulkifli Wan Setapa.

Karena itu, lanjutnya, pihak-pihak terkait perlu melihat hal tersebut untuk mencari alternatif atau exit policy untuk mengatasi dan menyelesaikan masalah (perburuhan) tersebut.

Baca Juga: Pecahan Roket Cina Tampak di Langit Kuching, Malaysia, Diperkirakan Jatuh ke Bumi Hari ini

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: Free Malaysia Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x