Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Diusir dari Maladewa: Kini Kabur ke Saudi via Singapura

- 14 Juli 2022, 23:06 WIB
Sebuah maskapai Saudia Boeing 787 Dreamliner diyakini membawa presiden Sri Lanka Rajapaksa, istri dan dua pengawalnya telah tiba Bandara Internasional Changie di Singapura
Sebuah maskapai Saudia Boeing 787 Dreamliner diyakini membawa presiden Sri Lanka Rajapaksa, istri dan dua pengawalnya telah tiba Bandara Internasional Changie di Singapura /[Roslan Rahman/AFP]


KALBAR TERKINI - Ibarat kena hukum karma krema korupsinya. Beginilah nasib Presiden Sri Lanka Gotabaya yang ditolak di Maladewa setelah gagal terbang ke Uni Emirat Arab (UEA).

Pada Kamis, 14 Juli 2022, Gotabaya bersama istri serta dua pengawal pribadi, meninggalkan Male, Ibukota Maladewa, sehari setelah kedatangan mereka di negara tetangga Sri Lanka itu.

Sebelum berangkat ke Maladewa, Gotabaya bersama rombongan kecilnya, kepergok di bandara Kolombo, Ibukota Srilanka, ketika hendak terbang ke UEA, kemudian digagalkan aparat imigrasi.

Baca Juga: Pemerintah Maladewa Dikutuk Rakyatnya karena Suaka ke Presiden Sri Lanka

Belakangan, rombongan kecil itu selamat tiba di Maladewa, tapi sehari kemudian, Kamis ini, mereka berangkat lagi, kali ini ke Jeddah, Kerajaan Arab Saudi lewat Singapura.

Dilansir Kalbar-Terkini.com dari koran Sri Lanka, Ceylon Today, Kamis petang, Rajapaksa bersama rombongannya seharusnya berangkat ke Jedah via Singapura pada Rabu malam, kendari baru beberapa jam tiba di negara itu.

Awalnya akan menaiki Singapura Airline sberkode penerbangan SQ437 dari Male ke Singapura, tetapi mereka batal naik ke pesawat dari Male, karena masalah keamanan, sebuah outlet media melaporkan.

Selain itu, rumit untuk mengamankan pesawat pribadi untuk seorang presiden yang sedang dalam pembicaraan, Media Maladewa melaporkan.

Baca Juga: Usai Sri Lanka, Kini Maladewa Justru Mencekam, Jadi Lokasi Pelarian Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa

Rajapaksa belum mengundurkan diri dari kepresidenan, meskipun dia menjamin kepada Ketua Parelemen Mahinda Yapa Abeywardena bahwa dia akan melakukannya pada Rabu lalu.

Kemungkinan Rajapaksa akan menyerahkan surat pengunduran dirinya, begitu mendarat di Singapura untuk meminta suaka, sumber melaporkan.

Sementara portal berita Maladewa, Sun Online melaporkan dari sebuah sumber, Rajapaksa telah meninggalkan Maladewa pada Kamis pagi.

Keberangkatan Rajapaksa dari Maladewa ke Jeddah lewat Singapura, diantar ke Bandara Internasional Velana oleh iring-iringan sekitar lima kendaraan.

Baca Juga: Lebanon, Turki hingga Zimbabwe, Berikut Daftar 9 Negara Terancam Bangkrut Seperti Sri Lanka

Para wartawan di bandara secara rinci menyaksikan anggota Parlemen Maladewa, Ali Azim masuk kemudian meninggalkan ruang VIP bandara.

Tidak ada otoritas Maladewa atau Sri Lanka yang secara resmi mengkonfirmasi kepergian Rajapaksa ke Singapura.

Namun, menurut laporan The Associated Press melaporkan yang mengutip seorang pejabat anonim di pemerintahan Maladewa, Rajapaksa bersama rombongan menaiki penerbangan Saudi Arabian Airlines pada Kamis ini.

The Associated Press melaporkan, Presiden Sri Lanka akan transit di Singapura, sebelum pindah penerbangan menuju Jeddah.

Sementara itu, outlet media Sri Lanka, Daily Mirror melaporkan, Rajapaksa dikawal oleh petugas keamanan Angkatan Pertahanan Nasional Maladewa (MNDF).

Namun, neberapa media melaporkan bahwaRajapaksa meninggalkan Maladewa dengan jet pribadi. Media menekankan ini setelah mengetahui pendaratan sebuah jet pribadi di Bandara Internasional Velana pagi ini.

Warga Sri Lanka yang tinggal di Maladewa memprotes kedatangan Rapapaksa di Kota Male menyusul laporan kedatangan presiden mereka.***

Sumber: Ceylon Today, Sun Online

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah