Libya Rusuh, Rakyat Rindukan Khadafi: 'Diktator' yang Tewas Diserang NATO Tahun 2011

- 3 Juli 2022, 17:12 WIB
PBB Tunjuk Diplomat AS, Lakukan Mediasi Konflik di Libya
PBB Tunjuk Diplomat AS, Lakukan Mediasi Konflik di Libya /Wikilmages/pixabay.com


TRIPOLI, KALBAR TERKINI - Libya bergolak sejak Jumat, 1 Juli 2022. Kemiskinan dan kebuntuan politik berkepanjangan memicu kerinduan rakyat terhadap sosok Presiden Moamer Kadhafi.

Kekayaan dan stok minyak Libya yang di atas semua negara di Benua Afrika, membuat rakyat sejahtera. Ini karena pemerintahan Khadafi murah hati kepada rakyatnya sendiri.

Kendati begitu, Khadafi diklaim sebagai diktator oleh Barat sehingga Libya diserang oleh pasukan NATO pada 2011, yang menewaskan Kadhafi.

Baca Juga: Peristiwa Hari Ini 1 September, Lahirnya Jeon Jungkook, Muammar Qaddafi Merebut Kekuasaan Libya

Sejak itu, Libya terperosok dalam kekacauan dan konflik yang berkepanjangan.

Hingga Minggu, 3 Juli 2022, dilansir Kalbar-Terkini.com dari France24, aksi massa terus berlanjut secara nasional di kota-kota besar di Libya menyusul terus terjadinya kebuntuan politik dan parahnya kondisi kehidupan.

Sementara itu, para pemimpin Libya terus berada di bawah tekanan aksi jalanan, yang meningkat sejak Sabtu lalu setelah pengunjuk rasa menyerbu Parlemen Libya.

Banyak warga yang jatuh miskin setelah satu dekade kekacauan. Bahkan hingga kini, rakyat menderita karena kekurangan bahan bakar, dan pemadaman listrik hingga 18 jam sehari.

Baca Juga: Libya, Negeri Ratapan Migran: Dibunuh, Diperkosa, Dijual sebagai Budak

Ironisnya, semua krisis tersebut terjadi ketika stok minyak Libya nota bene masih yang terbesar di seluruh negara Afrika.

Dilansir Kalbar-Terkini.com dari France24, Minggu, para pengunjuk rasa menyerbu kursi Dewan Perwakilan Rakyat di kota timur Tobruk pada Jumat malam lalu, mengobrak-abrik kantornya, dan membakar sebagian gedung.

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: AFP Berbagai Sumber France 24


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x