Rusia akhirnya Serang Ukraina, Ledakan Terdengar di Kiev, Putin Menggertak: Jangan Coba-coba Halangi Kami!

- 24 Februari 2022, 15:09 WIB
Rusia Hanya Butuh Waktu 1 Jam 22 Menit Melumpuhkan Persenjataan dan Infrastruktur Militer Ukraina
Rusia Hanya Butuh Waktu 1 Jam 22 Menit Melumpuhkan Persenjataan dan Infrastruktur Militer Ukraina /pexels.com/Pixabay

Militer Rusia mengklaim telah menyerang pangkalan udara Ukraina dan aset militer lainnya tapi tidak menargetkan daerah berpenduduk.

Pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia ini juga mengklaim bahwa pihaknya hanya menggunakan senjata presisi untuk menargetkan pangkalan udara Ukraina, aset pertahanan udara, dan infrastruktur militer lainnya.

Juga diklaim bahwa 'tidak ada ancaman bagi penduduk sipil'.

Anton Gerashchenko, Penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina menyatakan di Facebook bahwa militer Rusia telah meluncurkan serangan rudal ke fasilitas komando militer Ukraina, pangkalan udara, dan depot militer di Kiev, Kharkiv dan Dnipro.

Setelah ledakan awal di Kiev, orang-orang terdengar berteriak di jalan-jalan.

Tapi kemudian, suasana kembali normal, mobil-mobil pun yang beredar, dan orang-orang yang berjalan di jalan-jalan menandai perjalanan sebelum fajar.

Selain korban yang dapat membanjir, konsekuensi dari konflik dan sanksi yang dijatuhkan kepada Rusia, dapat bergema di seluruh dunia, memengaruhi pasokan energi di Eropa, mengguncang pasar keuangan global, dan mengancam keseimbangan pasca-Perang Dingin di benua itu.

Pasar saham Asia jatuh, dan harga minyak melonjak setelah aksi militer berlangsung.

Sebelumnya, indeks acuan S&P 500 Wall Street turun 1,8 persen ke level terendah, delapan bulan setelah Kremlin menyatakan bahwa pemberontak di Ukraina timur meminta bantuan militer.

Mengantisipasi kecaman dan tindakan balasan internasional, Putin mengeluarkan peringatan keras kepada negara-negara lain untuk tidak ikut campur.

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: The Associated Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah