Kremlin Sidangkan Para Mantan Panglima Militer Ukraina, Didakwa Bunuh Perempuan dan Anak Keturunan Rusia

- 24 Februari 2022, 12:34 WIB
Ilustrasi - Jiper Lawan Ancaman Rusia yang Semakin Menjadi, Enam Negara Kirim Pakar Siber Mutakhir ke Ukraina Kenapa?
Ilustrasi - Jiper Lawan Ancaman Rusia yang Semakin Menjadi, Enam Negara Kirim Pakar Siber Mutakhir ke Ukraina Kenapa? /Pexels/Pixabay

IC menuduh pihak Ukraina 'menggunakan cara dan metode yang dilarang untuk berperang'.

Baca Juga: Ukraina Dipaksa Masuk ke Orbit Rusia, Putin Dituding Gagal Paham Sejarah

Juga diklaim, Pemerintah Ukraina telah melakukan kejahatan yang dilakukan oleh 85 prajurit dan lembaga penegak hukum lainnya.

Tuduhan ini sudah termasuk kepada mantan komandan Angkatan Laut Ukraina Ihor Voronchenko, mantan komandan Angkatan Udara Serhiy Drozdov, dan mantan komandan Pasukan Lintas Udara Mykhailo Zabrodsky.

Masih dilaporkan Ukrinform, penyelidik Rusia juga berencana 'mengadili' mantan Menteri Dalam Negeri Ukraina Arsen Avakov.

Baca Juga: Perang Dunia III Segera Meledak, NATO Nyatakan Rusia Siap Gempur Ukraina dengan Kekuatan Penuh, Nasib Dunia?

Termasuk mantan wakilnya, Anton Gerashchenko, dan mantan Menteri Pertahanan Anatoly Hrytsenko, yang diduga 'menghasut terorisme'.

Menurut IC, mantan Menteri Pertahanan Ukraina Valeriy Heletey dan mantan Kepala Staf Umum Viktor Muzhenko, diduga 'mengeluarkan perintah untuk sepenuhnya menghancurkan kelompok etnis warga yang berbahasa Rusia'.

Komite Investigasi Rusia juga "mendakwa" mantan kepala Administrasi Negara Daerah Dnipropetrovsk, Ihor Kolomoisky, dan mantan Kepala Verkhovna Rada, Oleksandr Turchynov, tanpa mengungkapkan isi dakwaan.

Penyelidik Rusia menuduh komandan beberapa brigade dan Batalyon Aidar 'menembaki warga sipil', dan Rusia juga mengklaim mengetahui nama semua anggota pejuang Sektor Kanan dan Batalyon Azov, yang dituduh 'melakukan kejahatan kekerasan'.

Halaman:

Editor: Arthurio Oktavianus Arthadiputra

Sumber: The Associated Press


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah