Ukraina kian Terancam, Tentara Rusia Mulai Gelar Latihan Tempur: Psaki: Makin Bahaya, Amerika Ikut Panik!

- 19 Januari 2022, 16:20 WIB
Dokumentasi: Tentara bersenjata berjaga dekat mobil tentara Rusia yang terparkir di perbatasan Ukraina pada 1 Maret 2014
Dokumentasi: Tentara bersenjata berjaga dekat mobil tentara Rusia yang terparkir di perbatasan Ukraina pada 1 Maret 2014 /Reuters/Baz Ratner

KALBAR TERKINI - Ukraina kian Terancam, Tentara Rusia Mulai Gelar Latihan Tempur: Psaki: Makin Bahaya, Amerika Ikut Panik!

INVASI Rusia ke Ukraina bukanlah gertak sambal. Setelah hacker-nya berhasil menyerang situs-situs pemerintah di Kyiev, Ibukota Ukraina, Jumat, 14 Januari 2022, pasukan Presiden Vladimir Putin ini sedang berlatih perang dengan Belarus.

Perang tersebut ditengarai tak akan terhindarkan menyusul enggannya AS dan NATO menyetujui permintaan Rusia agar NATO tidak memperluas keanggotaannya ke negara-negara bekas Uni Soviet.

Baca Juga: Alasan ini Penyebab Tsunami Tonga Hantam Sebagian Wilayah Jepang dan Sekitaran di Kepulauan Pasifik

Adapun latihan tempur itu sendiri dimaksudkan untuk sekadar 'olahraga penyegaran' sekaligus persiapan menghadapi ancaman eksternal, sebagaimana diakui oleh Wakil Menteri Pertahanan Rusia, Alexander Fomin.

Menurut Formin, dilansir Kalbar-Terkini.com dari The Associated Press via saluran televisi berita Prancis Euro News, Selasa, 18 Januari 2022 waktu setempat, atau Rabu, 19 Januari 2022 WIB, pasukannya sedang dipindahkan ke barat, tepatnya ke Belarus.

Pemindahan pasukan dan latihan perang itu merupakan ancaman yang serius bahwa Rusia siap menyerang Ukraina, kapan saja, sebagaimana peringatan keras Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Rumor Ketidakhadiran BTS dan BLACKPINK di COACHELLA 2022, Epik High Mencatatkan Kehadirannya Musim ini

Para pejabat AS menyebut situasi itu 'sangat berbahaya', apalagi semakin banyak pasukan Rusia yang bergerak mendekati Ukraina.

Gedung Putih: Putin Ciptakan Krisis
“Presiden Putin telah menciptakan krisis ini dengan mengumpulkan 100.000 tentara Rusia di sepanjang perbatasan Ukraina. Ini termasuk memindahkan pasukan Rusia ke Belarus, untuk latihan bersama, dan melakukan latihan tambahan di perbatasan timur Ukraina,” kata Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki.

Halaman:

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: AFP Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x