Kronologi Philadelphia Berubah Menjadi Kota Zombie, Bermula dari Obat Penenang untuk Hewan

28 Mei 2023, 12:21 WIB
Seorang wanita hamil tampak berdiri mematung di pinggir jalan Kensington, Philadelphia akibat Zombie Drugs. /

KALBAR TERKINI - Akhir-akhir ini video mengerikan viral di TikTok tentang wabah narkoba parah yang melanda kota Philadelphia, Amerika Serikat.

Dalam video tersebut menunjukkan para pecandu menghancurkan dirinya sendiri dalam epidemi narkoba berjuluk tranq.

Area Kensington yang terkenal karena menjadi pasar terbuka narkoba, terlihat penuh sesak dengan pemadat yang sempoyongan dan pingsan layaknya zombie, dalam video yang diposting ke TikTok oleh akun urbanvisuals2.0.

Dilansir dari New York Post, keadaan Philadelphia yang berjuluk City of Brother Love memburuk dengan meningkatnya penggunaan Xylazine atau tranq, obat penenang mematikan yang digunakan untuk meningkatkan efek heroin, kokain, dan fentanil.

Berubahnya Philadelphia menjadi kota zombie tersebut bermula dari dijualnya secara bebas obat yang bernama Xylazine.

Baca Juga: Kritik Forum Kota Pontianak Terhadap Kinerja KPAD: Lebih Baik bubarkan Saja karena Tidak Berfungsi dengan Baik

Awalnya senyawa kimia xylazine biasa dipakai dalam dunia kedokteran hewan sebagai obat penenang kuda dan sapi, sehingga otoritas kesehatan Amerika melegalkan perdagangan xylazine atau yang dikenal dengan tranq tersebut.

Namun, para pecandu menggunakan xylazine dcampur dengan beberapa jenis narkotika lain karena murahnya harga zombie drugs yang bisa menghasilkan pengaruh fly sama seperti mereka mengkonsumsi heroin.

Zombie drugs pada akhirnya akan menggerogoti tulang penggunanya dan mempercepat kulit menjadi keriput.

Jika digunakan secara konsisten dan dalam dosis tinggi, pengguna zombie drugs akan berlaku persis seperi zombie hidup.

Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia yang akan Bertanding vs Palestina di FIFA Matchday Lengkap dengan Jadwalnya

Karena kulit tubuh pemakai narkoba ini mengelupas dan membusuk sampai mengerogoti otot serta menimbulkan luka besar.

Bebasnya penjualan dan penggunaan narkoba di Philadelphia inilah yang menjadikan sepanjang jalan Kensington dipenuhi para pengguna yang teler dan berprilaku layaknya zombie.

Ada yang terbaring di trotoar, beberapa tampak berdiri mematung di sana bahkan ada yang berjalan persis seperti zombie.

Mengutip keterangan Savage Siter Recovery Center di Kensington, Jaes Sherman di finance.yahoo.com, ia mengatakan bahwa banyak pasien pecandu narkoba jenis ini yang keluar masuk setiap harinya di pusat pemulihan tersebut.

Baca Juga: Daftar Pemain Timnas Indonesia yang Akan Bertanding Lawan Argentina di FIFA Matchday, Ada Pratama Arhan?

Banyak pasiennya pecandu Xylazine atau narkotika zombie dalam keadaan pingsan, bahkan dalam beberapa kasus ada yang mengalami luka cukup parah di tangan, lengan, kaki, sampai kepala.

Pada Oktober 2022 yang lalu DEA atau The Drug Enforcement Administration lewat websitenya, dea.gov, telah melaporkan bahwa dari tahun 2020 hingga 2021 terdapat peningkatan pengguna narkoba zombie di wilayah barat yang mencapai 112%.

Sementara di wilayah bagian selatan mencapai 193%, bagian timur laut lebih dari 100%, bagian tengah lebih dari 500%, dan di bagian barat terdapat peningkatan hingga 750%. 

Baca Juga: Bagaimana Cara Membayar Paspor Melalui M-Banking Cek Selengkapnya Bayar Paspor Jadi Cepat, Mudah dan Nyaman

DEA juga merilis data peningkatan kematian akibat narkotika zombie dari tahun 2015 sebanyak 0,3%, kemudian mencapai 6,7% di tahun 2020.

Pejabat kesehatan Philadelphia mengatakan kota tersebut sangat terpengaruh oleh epidemi narkoba itu.

"Xylazine telah memukul Philadelphia dengan sangat keras, menyebabkan peningkatan kematian akibat overdosis serta luka parah yang dapat menyebabkan sepsis dan amputasi," kata Departemen Kesehatan dan Dewan Kesehatan Philadelphia dalam pernyataan bersama bulan lalu.***



narko

Editor: Yulia Ramadhiyanti

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler