LONDON, KALBAR TERKINI - Baru menjabat lebih sebulan tapi langsung bikin masalah. Inilah kinerja Perdana Menteri Inggris Liz Truss.
Kesalahan ini terkait pemberlakuan anggaran mini yang membuat pasar keuangan ketakitan sehingga Truss langsung dicela oleh oposisi.
Jajak pendapat di seluruh Britania Raya menunjukkan, Partai Konservatif yang mengusung Truss membuntuti oposisi utama Inggris, Partai Buruh.
Baca Juga: Truss dan Sunak Berebut Jabatan PM Inggris: Margareth Thatcher masih Melegenda!
Dilansir Kalbar-Terkini.com dari Euro News, Selasa, 18 Oktober 2022, pemimpin Partai Buruh Sir Keir Starmer langsung mengecam Truss.
Menurutnya, Truss 'berpegang teguh pada kekuasaan', dan bahwa pemerintahnya 'tidak lagi memiliki mandat dari rakyat Inggris'.
Sementara itu, Truss atas kesalahan itu meminta maaf karena pemerintahnya membuat kesalahan atas anggaran mini bulan lalu sehingga pasar keuangan ketakutan.
Truss berbicara setelah menteri keuangannya yang baru Jeremy Hunt merusak rencana ekonominya.
Baca Juga: PM Inggris Dipaksa Mundur, Boris Johnson: Tunggu Dulu, sampai Parlemen Pilih PM Baru!
Hunt secara dramatis membalikkan sebagian besar pemotongan pajak.
Pun proposal pengeluaran yang diumumkan pendahulunya, Kwasi Kwarteng, kurang dari sebulan yang lalu.
"Sekarang saya menyadari bahwa kami telah melakukan kesalahan," kata Truss.
"Saya minta maaf atas kesalahan itu, tetapi saya memperbaiki kesalahan. Saya telah menunjuk kanselir baru," lanjutnya.
"Kami telah memulihkan stabilitas ekonomi dan disiplin fiskal," lanjut Truss.
Pembalikan anggaran mini dari Truss yang cepat telah merusak otoritas PM itu.
Karena itu, beberapa orang telah mempertanyakan berapa lama Truss bisa tetap menjabat.
"Kami berada di masa ekonomi yang sulit, kami berada di masa internasional yang sulit dengan perang yang dilakukan di Ukraina," tambahnya.
"Dan sekarang adalah waktunya untuk fokus pada pengiriman," lanjut Trust.
Sementara itu. Hunt menyatakan bahwa hampir semua langkah pajak sebelumnya akan dibalik.
Ini dilakukan dalam sebuah langkah yang bertujuan untuk mengumpulkan £32 miliar (€37 miliar) per tahun.
Pemotongan satu persen yang direncanakan dalam tarif dasar pajak penghasilan untuk April mendatang, dibatalkan.
Hunt juga menyatakan, paket dukungan energi besar-besaran tidak akan dilanjutkan setelah April mendatang.
Sebagai gantinya, akan diluncurkan tinjauan yang dipimpin oleh Departemen Keuangan Inggris tentang cara terbaik untuk mendukung rumah dan bisnis dengan tagihan energi.
Mantan menteri kesehatan dan luar negeri ini telah berlomba untuk merombak rencana keuangan pemerintah.
Ini dlakukan oleh Hunt sejak dia menggantikan Kwarteng, yang dipecat pada Jumat lalu.
Pemotongan pajak Kwarteng yang tidak didanai diumumkan pada 23 September 2022 yang membuat pound jatuh.
Selain itu, biaya pinjaman melonjak, dan memicu runtuhnya dukungan untuk partai yang berkuasa.
Pada Minggu, Hunt dan Truss mengadakan pertemuan krisis untuk mempersiapkan rencana anggaran baru.
Membela arah baru pemerintah, Hunt mengakui kesalahan pendahulunya.
Hunt juga memperingatkan 'keputusan sulit' yang akan datang.***
Sumber: Euro News