Network
(Point kedua dimana Bjorka melanjutkan lagi dengan berkata, “Ya, jangan coba-coba melacaknya dari kementerian luar negeri. karena Anda tidak akan menemukan apa pun. ia tidak lagi diakui oleh Indonesia sebagai warga negara karena kebijakan 1965. meskipun dia adalah orang tua yang sangat pintar)
3. this country has been run arbitrarily for far too long and without any opposition. Those who criticizen are permanently removed in the wrong way. various ways have been done, including the correct way. did it work? so i chose to be a martyr to make a change by slapping their face
(Negara ini sudah terlalu lama dijalankan secara sewenang-wenang dan tanpa perlawanan. Mereka yang mengkritik secara permanen dihapus dengan cara yang salah. berbagai cara telah dilakukan, termasuk cara yang benar. apa itu bekerja? jadi saya memilih menjadi martir untuk membuat perubahan dengan menampar wajah mereka).
Nah itulah beberapa aksi dan pesan menohok yang dilakukan Bjorka untuk Indonesia, lebih lanjut jika ada hal baru tentang insiden ini kami akan kembali berbagi untuk Anda.***
