Apa itu Kripto? Trend Bisnis Cuan Digital Kekinian Wirda Mansur yang Ketagihan dan Coba Buatan Sendiri

15 Februari 2022, 18:58 WIB
Selain memainkan beberapa uang digital, Wirda Mansur ingin buatan sendiri dan terbentukal ICOIN saat ini. /Kolase/Instagram @wirda_mansur, @cryptomateid


KALBAR TERKINI – Pembicaraan hangat di media sosial saat ini dimana anak dari seorang pendakwah kondangan Yusuf Mansur yaitu Wirda Mansur menegaskan akan membuat uang digital layaknya kripto yang sedang viral di dunia.

Meskipun banyak cibiran dari warganet, Wirda tak ambil pusing untuk memantapkan diri untuk terjun ke dunia bisnis era digital kekinian tersebut.

Bahkan ia juga saat ini telah mengumumkan secara resmi melalui akun instagramnya beberapa hari lalu @wirda_mansur terkait promosi nama dan lainnya yang sudah bisa di presale bagi seluruh masyarakat yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Masuk Sampul Forbes Indonesia Dijuluki The Sultans of Content, Raffi dan Gigi Miliki Sumber Kekayaan Terpisah

“Welcome @icoin.id yang siap presale besok di pinksale, inyaa Allah... alfaatihah buat semua anak muda Indonesia, supaya sehat, selamet, bahagia, pada kaya raya, anti bokek dan senantiasa bermanfaat,” tulis Wirda Mansur dalam akun Instagramnya @wirda_mansur, 15 Februari 2022.

Untuk selengkapnya mengetahui I-COIN milik Wirda ini dapat melalui akun Instagram @icoin.id, yang beriisikan ekosistem permainan IBW P2E, ILAND Metaverse dan NFT Marketplace.

Sebelum ini kami akan menjelaskan mengenai apa itu kripto (crypto) dari pengertian, jenis dan kolaborasi antar sesama uang digital saat ini berdasarkan kutipan dari laman kaspersky.com.

Baca Juga: Belajar Trading Milenial Ala Indra Kesuma, Perhatikan Hal-hal Berikut Agar Bisa Mengikuti Jejaknya

Cryptocurrency, kadang-kadang disebut crypto-currency atau crypto, adalah segala bentuk mata uang yang ada secara digital atau virtual dan menggunakan kriptografi untuk mengamankan transaksi.

Cryptocurrency tidak memiliki otoritas penerbitan atau pengatur pusat, melainkan menggunakan sistem terdesentralisasi untuk mencatat transaksi dan mengeluarkan unit baru.

Cryptocurrency juga sebagai sistem pembayaran digital yang tidak bergantung pada bank untuk memverifikasi transaksi.

Ini adalah sistem peer-to-peer yang memungkinkan siapa saja di mana saja untuk mengirim dan menerima pembayaran.

Baca Juga: Tren Teknologi Kripto pada tahun 2022: UX, Skalabilitas, Aplikasi Metaverse, dan Integrasi Bitcoin

Alih-alih menjadi uang fisik yang dibawa-bawa dan ditukar di dunia nyata, pembayaran cryptocurrency ada murni sebagai entri digital ke database online yang menjelaskan transaksi tertentu.

Saat Anda mentransfer dana cryptocurrency, transaksi dicatat dalam buku besar publik. Cryptocurrency disimpan dalam dompet digital.

Cryptocurrency pertama adalah Bitcoin, yang didirikan pada tahun 2009 dan tetap menjadi yang paling dikenal hingga saat ini.

Bahkan saat ini sudah marak sekali trend uang digital baru setelah Bitcoin, tentu kalian pasti sudah mengetahui apa saja uang digital yang sudah ada di dunia ini.

Baca Juga: Kripto Menuju Pemulihan: Harga Bitcoin dan Ethereum Dadakan Meninggi

Baca Juga: Korea Utara Meretas Pertukaran Kripto untuk Mendanai Program Senjata Nuklir dan Balistik

Di Indonesia saat ini sudah cukup marak memainkan hal tersebut, bahkan sebagian sudah membuat uang digital versi sendirinya, salah satunya dilakukan Wirda Mansur dengan I-COIN.

Tidak jauh berbeda seperti main trading pada umumnya, anda dapat melakukan transaksi uang digial ini terkadang sering merosok dan melambung naik tergantung situasi.

Jadi sebelum memainkannya, membeli, menjual maupun transfer dengan orang lain alangkahbaiknya pelajari dulu pengetahuan dasar dan berbagai informasi yang ada, tentunya agar tidak tetipu, mengalami kerugian secara terus-menerus dan berbagai keburukan lainnya.

Untuk resiko besar pasti ada, tapi akan sesuai jika Anda mendapati keuntungan dan sudah mahir memainkan dan mengetahui semua uang digital yang ada saat ini.***

Editor: Slamet Bowo Santoso

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler