Penarikan kembali saat ini terus berlangsung.
Menurut otoritas ini, alergen tidak menimbulkan masalah keamanan pangan bagi konsumen secara umum.
kendati begitu, alergen dapat mengakibatkan reaksi alergi pada individu yang sensitif.
Konsumen yang telah membeli produk yang terkena dampak dan alergi terhadap alergen diimbau tidak mengkonsumsinya.
"Konsumen dapat menghubungi titik pembelian mereka untuk pertanyaan," kata pihak SFA.
Semua produk makanan yang mengandung bahan penyebab hipersensitivitas harus dicantumkan pada label kemasan.
Peraturan Makanan Singapura ini juga untuk menjaga kesehatan masyarakat.***
Sumber: The Straits Times