Artian dan Cara Beli Saham IPO GoTo secara Online

- 15 Maret 2022, 19:43 WIB
GoTo merupakan layanan pengbunggan dari dua platform penyedia layanan/jasa/barang/jual-beli secara online.
GoTo merupakan layanan pengbunggan dari dua platform penyedia layanan/jasa/barang/jual-beli secara online. /Tangkapan layar screenshoot./YouTube @Gojek Indonesia


KALBAR TERKINI – GoTo menjadi trending di media sosial baru-baru ini, adapun artian dan cara beli saham IPO GoTo secara online dapat Anda simak di bawah ini.

GoTo merupakan singkatan dari Gojek dan Tokopedia, biasa dikatakan keduanya berkolaborasi untuk memberikan sesuatu yang baru bagi pelayanan maupun penyediaan untuk masyarakat.

GoTo sendiri bisa diartikan sebagai semangat persatuan untuk menggapai masa depan lebih baik dengan mengambil filosofi dari gotong-royong.

GoTo Group akan menggabungkan e-commerce, layanan keuangan, ojek online, dan platform digital.

Baca Juga: Tren Dompet Kripto pada tahun 2022: Lebih Banyak Privasi, Keamanan, Fitur, dan Pilihan Lainnya

Menariknya ini sangat di dukung oleh perusahaan ternama dan besar di dunia seperti Alibaba, Facebook, Google dan masih ada beberapa lainnya.

Adapun bentuk layanan diberikan oleh GoTo seperti On Demand Device, Financial Service, hingga e-commerce.

Kelebihan GoTo yaitu Gojek akan menjadi ekspedisi resmi pengantaran dari Tokopedia, akses layanan semakin menarik dengan sistem yang terintegrasi, Gopay PayLater bisa menjadi solusi akhir bulan untuk customer setia Tokopedia, hingga ada voucher menari akan dibagikan oleh Gojek maupun Tokopedia.

Lantas bagi para pembisnis maupun pengusaha yang ingin berkolaborasi bersama sekaligus berbagi keuntungan bersama GoTo, Anda dapat membeli saham nya dengan kisaran harga Rp316- Rp346 per saham.

Baca Juga: Unilever Indonesia Kini Harga Saham Melesat Hampir 17 Persen, Mulai Dari Cibiran Berubah Jadi Pujian

Perseroan akan melepas sebesar 52 miliar saham baru seri A. Jumlah itu mewakili 4,35 persen modal yang akan ditempatkan dan disetor perusahaan setelah Penawaran Umum Perdana Saham.

Adapun bagi Anda berminat ingin menanam saham di GoTo ini dapat simak cara registrasi dan pemesanan pada e-IPO di bawah ini:

1. Kunjungi www.e-ipo.co.id.

2. Melakukan Registrasi: Pilih menu Registrasi , Daftarkan jenis investor yang hendak Anda geluti (Individu atau Institusi), Isi data diri, Cantumkan alamat e-mail yang aktif, Masukkan OTP yang sudah dikirimkan ke nomor telepon atau e-mail yang terdaftar untuk proses autentikasi, Kemudian Anda bisa memilih broker dan buatlah sandi atau password yang minimal terdiri dari 6 digit yang didalamnya terdapat huruf kapital, huruf kecil, karakter spesial atau simbol, dan juga angka, Lalu Anda telah bisa log in menggunakan Single Investor Identification (SID) yang telah dimiliki.

Baca Juga: Bukalapak Resmi Melantai di Bursa Efek Indonesia, Berikut Cara Pesan dan Beli Saham Berkode BUKA

3. Submit Minat atau Pesanan Pooling

Setelah verifikasi oleh Broker disetujui, maka selanjutnya Broker akan melakukan approval di sistem e-IPO dan barulah nasabah dapat melakukan order dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

Pertama, pilih Saham IPO yang ingin dipesan, klik “More Info”.

Kedua, pilih “Place Order”.

Ketiga, lakukan pengisian formulir pemesanan.

Keempat, Masukan kode OTP.

Baca Juga: Usai Ghozali Viral di Media Sosial, Marketplace Opensea Diserbu Open BO, Jual Gorengan, dan Selfie Pegang KTP

4. Untuk memulai investasi, pastikan saldo pada RDN Anda cukup untuk memilih minat atau pesanan

Sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh OJK, minat yang disampaikan langsung oleh Investor pada masa Bookbuilding nantinya akan diteruskan ke masa Offering, dan Investor wajib melakukan konfirmasi sebelum melanjutkan pembelian saham.

Anda bisa membaca Prospektus pada menu active orders, lalu klik "view", lalu setelah selesai membacanya Pilih "i have already read prospectus". Anda juga perlu memastikan ketersediaan dana di RDN sebelum masa penawaran umum berakhir.

5. Lihat hasil atau status penerimaan saham Anda pada menu History

Baca Juga: Mengenal PayPal, Aplikasi Memudahkan Transaksi Berbagai Negara, Saat Ini Luncurkan Perdagangan Kripto

Terakhir, investor dapat melihat hasil penjatahan saham yang sebelumnya telah dipesan pada menu “History”.

Terdapat empat keterangan status penjatahan seperti Alloted (mendapatkan penjatahan), Alloted with Scale Book (mendapatkan penjatahan yang disesuaikan), Not Alloted (tidak mendapatkan penjatahan, Not Carried Over (pesanan tidak diteruskan ke proses penjatahan).

Sekian informasi yang dapat kami bagikan dan semoga bermanfaat.

Sumber Artikel: ruangojol.com, bisnis.tempo.co, Bursa Efek Indonesia (BEI), GoTo.***

Editor: Syaifullah

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah