Andi menyebut Thomas Djamaluddin, yang merupakan mantan Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), sudah merumuskan kriteria hilal yang mulai disederhanakan memakai selisih ketinggian Bulan (hilal) 4 derajat dan elongasi (jarak Bulan-Matahari) minimal 6,4 derajat.
Hal ini pun disepakati Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia dan Singapura (MABIMS), dengan penyesuaian .
Menurutnya, penentuan hari besar tidak perlu dibuat jadi polemik.
Saat Indonesia sudah kompak dengan kriteria yang sama, metode ini bisa digunakan hingga ke tingkat global.***